
Medan-SuaraNusantara.com
Ephorus Emeritus HKBP Pdt DR JR Hutauruk mengingatkan, pentingnya sikap terbuka terhadap suku, agama dan ras yang lain di sekitar jemaat HKBP Koserna yang sejak tahun 1991 hadir di dalam perkampungan Koserna.
Hal itu diungkapkan JR Hutauruk dalam khotbah yang disampaikan di hadapan ratusan jemaat dan undangan yang hadir pada acara pengucapan syukur Pesta Puncak Tahun Keluarga dan Pesta Perak 25 Tahun HKBP Koserna Resort Koserna Distrik X Medan Aceh, yang berlangsung meriah, Minggu kemarin.
“Terbukalah kepada umat agama lain. Gereja HKBP Koserna harus inklusif dialogis dengan lingkungannya, bukan eksklusif tertutup,” kata JR Hutauruk.
Sebelumnya, didampingi Pendeta Resort HKBP Koserna Pdt Ir Desima Sihotang MDiv, pendeta fungsional HKBP Koserna Pdt Eron Chandra Siregar STh, Ketua Panitia Ir Poltak Simanjuntak dan jajaran pemrakarsa pendirian HKBP Koserna dan jajaran panitia dan parhalado, Pdt JR Hutauruk menerima kalungan bunga dan diiiringi barisan prosesi saat memasuki tempat acara.
Acara yang bertema “Keluarga yang beribadah kepada Tuhan” tersebut diisi dengan acara potong kue 25 Tahun HKBP Koserna dan dibagikan kepada 6 orang pemrakarsa pendirian HKBP Koserna, dan juga kepada perwakilan undangan khusus, kategorial dan seluruh jemaat.
Tampak hadir undangan khusus AKBP DR Maruli Siahaan SH MH, Ir Nahasson Manurung dan istri Lidya br Siahaan, kelompok koor Somba Debata, Perwakilan HKBP Graha Tanjung Anom serta ratusan jemaat HKBP Koserna.
Sementara itu, Pdt Ir Desima Sihotang maupun AKBP Maruli Siahaan dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga, mendidik dan membangun keluarga.
“Berbagai bentuk kejahatan seperti penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas dan dampak negatif teknologi informasi, terus mengancam anak-anak kita. Maka sangat diperlukan upaya menghindari melalui peningkatan spritualitas dan moralitas dalam rumah tangga,” kata Desima Sihotang.
Pada kesempatan tersebut, baik undangan khusus, maupun beberapa orang jemaat dan donatur, didaulat menerima ulos yang disampaikan langsung oleh Ephorus Emeritus HKBP JR Hutauruk.
Ketua Panitia Ir Poltak Simanjuntak menyampaikan ucapan terimakasih karena acara tersebut berjalan dengan sukses dan meriah. “Terimakasih atas partisipasi semua pihak, hingga pesta ini dapat berlangsung sukses,” ujar Poltak Simanjuntak.
Acara semakin meriah ketika 2 orang mahasiswa/i Politeknik Negeri Medan peraih Medali Emas dan Perak pada Porseni Politeknik se Indonesia di Manado, Hendra Manik dan Sarah Angle Simanjuntak menyanyikan lagu Batak dan Rohani.
Di penghujung acara, selain melaksanakan acara tortor, pembagian hadiah kepada para juara perlombaan Tahun Keluarga, juga dilaksanakan lelang makanan, buah dan lagu. Dalam pengumuman hasil lelang yang disampaikan Rapido Gultom, berhasil dikumpulkan dana sebesar Rp128 juta. (Ingot Simangunsong)