Nias Barat-SuaraNusantara
Bupati Faduhusi Daely membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Nias Barat 2016-2021 di Hall Tokosa, Nias Barat, Senin (26/9/2016).
Pembukaan Musrenbang yang berlangsung dua hari dari 26 s/d 27 September itu diawali dengan penampilan sanggar budaya Kab. Nias Barat, yang dirangkai dengan fame’e afo dan maola, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Nias Barat serta laporan dari panitia pelaksana.
“Dengan terlaksananya Musrenbang ini, maka tidak ada lagi program dadakan. Kalaupun ada kebijakan lain, tentu harus melalui kesepakatan bersama,” kata bupati dalam sambutannya.
Untuk mewujudkan sasaran pembangunan jangka menengah daerah, lanjut bupati, maka kebijakan dan prioritas pembangunan yang ditetapkan dalam musrenbang diharapkan dapat mewujudkan visi dan misi kepala daerah dalam kurun waktu 5 tahun ke depan.
Sebelumnya, telah ditetapkan 5 rumusan misi pembangunan, yakni:
1. Memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
2. Meningkatkan layanan infrastruktur dasar dan strategis.
3. Meningkatkan aksesbilitas dan kualitas pendidikan dan kesehatan.
4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi kerakyatan yang bertumpu pada sumber daya alam dan kelestarian lingkungan hidup.
5. Meningkatkan kualitas Iman, melestarikan nilai budaya dan peningkatan pembinaan pemuda dan olahraga.
Musrenbang ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Nias Barat dengan didampingi Ketua DPRD Nitema Gulo, Sekda Zemi Gulo, Ketua TP PKK Ny. Insani Faduhusi, Kepala Bappeda Rorogo Hia, dan sejumlah SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Nias Barat. (eze)
