Jakarta, SuaraNusantara
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberikan dukungan penuh kepada pasangan Basuki Tjahaja Purnama (AHOK) dan Djarot Saiful Hidayat (DJAROT) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Periode 2017-2022. Dukungan ini didasarkan pada keyakinan PSI bahwa DKI Jakarta masih membutuhkan figur seperti Ahok.
Demikian dinyatakan oleh Ketua Umum PSI Grace Natalie dan Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni, dalam rilis resmi mereka yang sampai ke meja redaksi, Rabu (28/9/2016). Sebelumnya, rilis yang sama juga dikirimkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
“Sudah menjadi tugas utama PSI untuk bekerja keras, mendukung dan memenangkan figur yang memenuhi kriteria PSI, yaitu tidak korupsi, toleran terhadap keyakinan dan kebudayaan orang lain, juga berani tegas untuk menolak tindakan Intoleransi, serta satu garis lurus antara pikiran, perkataan dan perbuatan,” tulis rilis tersebut.
Alasan lain mengapa Jakarta membutuhkan Ahok adalah karena Jakarta sebagai ibukota negara memiliki permasalahan yang sangat kompleks dan mustahil dapat diselesaikan dalam waktu singkat. Akan tetapi dalam diri Ahok tercermin keteguhan dalam bersikap, kesesuaian pikiran, perkataan dan perbuatan, prestasi membenahi Jakarta, integritas dalam menjalankan program-program hak kewarganegaraan, dan kemampuan menangani manajemen kota megapolitan.
“Ahok telah memberikan yang terbaik dari dirinya untuk DKI Jakarta, maka PSI juga akan memberikan dukungan terbaiknya untuk memenangkan Ahok. Dukungan ini tanpa pamrih. Karena jika kelak Tuhan menghendaki AHOK-DJAROT memimpin DKI Jakarta, maka PSI juga akan menjadi yang terdepan menentang jika ternyata Ahok-Djarot keluar dari koridor nilai-nilai kebajikan.”
Masih dalam rilis yang sama, PSI menegaskan penolakan mereka terhadap isu SARA sebagai materi kampanye, karena sesungguhnya itu hanya menunjukkan wajah politik yang kehabisan ide dan gagasan atau politik tanpa masa depan. (Eze)