
Nias Barat-SuaraNusantara
Seorang lelaki bernama Yahudi Zai (Ama Kado), warga Desa Sisobandrao, Mandrehe Barat, Nias Barat, terbawa arus ketika sedang menjala ikan bersama keponakannya, biasa dipanggil Rese Laia, di muara Sungai Moroo, Jumat (8/10/2016) sore kemarin.
Peristiwa terjadi dalam hitungan detik, ketika gelombang laut tiba-tiba mencapai muara sungai dan langsung menggulung keduanya. Yahudi Zai sempat hilang terbawa arus, sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, sedangkan Rese Laia ditemukan selamat di pantai yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kejadian.
“Setelah ombak besar menimpa, kami sempat berpegangan tangan. Tapi derasnya arus menyebabkan kami terpisah,” tutur Rese Laia.
Rese yang masih duduk di bangku SMP ini menceritakan, pamannya sempat terlihat menangis sebelum mereka akhirnya benar-benar terpisah. Rese sendiri kemudian melepaskan pakaiannya yang terasa berat supaya dia tidak tenggelam sambil terus berdoa kepada Tuhan.
Bupati dan Wakil Bupati Nias Barat, Faduhusi Daely dan Khenoki Waruwu, langsung memerintahkan BPBD dan Dinas Sosial Nias Barat untuk turun langsung ke TKP guna melakukan pencarian bersama masyarakat. Sayangnya, Yahudi Zai ternyata ditemukan sudah meninggal dunia. (Eze)