
Nias Selatan-SuaraNusantara
Untuk menunjang jalannya pembangunan di Kabupaten Nias Selatan, terutama pada lingkup Dinas Pertanian dan Kehutanan, jajaran Kelompok Tani dan Rekanan diimbau tidak “alergi” terhadap wartawan.
“Saya minta para Kelompok Tani dan Rekanan di lingkup Dinas Pertanian dan Kehutanan agar tidak menghindari wartawan saat bertemu di lapangan,” ujar Plt. Kadis Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Nias Selatan, Firman Giawa, saat ditemui SuaraNusantara di ruang kerjanya, Rabu (19/10/2016).
Firman mengatakan, wartawan atau insan pers bukanlah musuh, melainkan mitra kerja yang memberi masukan dan mempublikasikan hasil kerja kita, guna mengontrol jalannya pembangunan di lingkup Pemkab Nias Selatan.
“Wartawan itu mitra kerja yang mengontrol dan mempublikasikan hasil kerja kita dan memajukan jalannnya pembangunan,” katanya.

Selanjutnya Firman meminta agar Kelompok Tani dan Rekanan juga menggandeng Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang memiliki fungsi sama dengan pers, yaitu sebagai kontrol sosial dengan cara memonitoring kegiatan pembangunan. (Wilson Loi)