
Kendal-SuaraNusantara
Seorang pekerja seks komersial (PSK) terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Jumat (23/12/2016) malam. PSK tersebut sempat melawan dan memberontak saat hendak diangkut ke mobil petugas, sehingga terpaksa digotong petugas.
Saat digrebek, PSK tersebut sedang asyik melayani pelanggannya di Tanggul Kalibuntu, Kendal. Namun petugas gagal menangkap sang pelanggan, karena terburu kabur ke semak-semak.
Ketika hendak dibawa petugas, PSK itu menolak, bahkan melawan dan berontak hingga petugas kewalahan. Dia terus merengek dan mencoba kabur, sehingga terpaksa petugas menggotongnya ke mobil patroli agar bisa dibawa ke kantor Satpol PP untuk didata.
“Razia menjelang Natal dan Tahun Baru ini mengamankan dua pekerja seks komersial yang kerap menjajakan di Tanggul Kalibuntu. Mereka sempat melawan dan memberontak tidak mau dibawa, tapi petugas bertindak tegas dan membawanya ke kantor untuk didata,” ujar Kepala Satpol PP Kendal, Toni Ari Wibowo, Jumat malam.
Selain mengamankan PSK, razia juga menyisir toko yang menjual minuman keras. Hasilnya, petugas mengamankan puluhan botol minuman keras berbagai jenis, yang disembunyikan pemilik toko di tempat yang sulit dijangkau. Rencananya razia ini akan terus digalakan hingga menjelang perayaan pergantian tahun. (red)