Suara Nusantara
Advertisement
  • Home
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Pendidikan
No Result
View All Result
  • Login
Suara Nusantara
  • Home
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Pendidikan
No Result
View All Result
  • Login
Suara Nusantara
Home Lifestyle

Mengenang “Dewa Tuak” dan Jurus Mabuk Versi Hongkong

Suara Nusantara by Suara Nusantara
18 March 2018
in Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
A A
Chen Lung/Jacky Chen dan Yuen Siu Tien dalam film Drunken Master | Foto: Youtube

Chen Lung/Jacky Chen dan Yuen Siu Tien dalam film Drunken Master | Foto: Youtube

16
SHARES
130
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT
Chen Lung/Jacky Chen dan Yuen Siu Tien dalam film Drunken Master | Foto: Youtube

Jakarta-SuaraNusantara

Bulan September 2018 mendatang, pecinta komik Wiro Sableng akan dimanjakan dengan kehadiran film Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212. Beberapa nama beken tercatat mendukung film ini, antara lain Vino G. Bastian, Sherina Munaf, Yayan Ruhian, dan Fariz Alfarizi.

Namun di antara sekian nama pendukung dan karakter yang akan muncul dalam film tersebut, terselip nama Andi /rif. Vokalis band /rif asal Bandung ini memerankan karakter Dewa Tuak, yang digambarkan senang minum tuak dari bumbung bambu berisi tuak.

BACAJUGA

Vivo Siap Luncurkan IQOO 11 5G dengan Spesifikasi dan Harga yang Aduhai, 2 Ponselnya Menyusul

Desa di Lebak Direkomendasikan Jadi Percontohan Desa Antikorupsi

Sekilas karakter Dewa Tuak mengingatkan kita pada karakter Dewa Mabuk dalam film Drunken Master. Pembaca yang tumbuh pada dekade 1970 dan 1980-an pasti mengenal film yang dibintangi Chen Lung, sebelum berganti nama menjadi Jacky Chen itu. Entah apakah karakter Dewa Tuak dalam film Wiro Sableng terinspirasi dari karakter Dewa Mabuk dalam film Drunken Master?

Dalam film Drunken Master garapan sutradara Yuen Woo Ping yang dirilis pada 1978, karakter Dewa Mabuk diperankan ayah Yuen Woo Ping sendiri, yaitu Yuen Siu Tien (Simon Yuen). Yuen Siu Tien (27 November 1912 – 8 Januari 1979) sejak tahun 1949 telah bermain dalam banyak film, namun baru meraih popularitas setelah berperan sebagai Pengemis So alias Dewa Mabuk, hanya beberapa bulan sebelum kematiannya.

ADVERTISEMENT

Drunken Master berkisah mengenai Wong Fei Hung (9 Juli 1847 – 25 Maret 1924), yang merupakan anak dari salah seorang 10 Harimau Kanton, Wong Kei Ying (1815–1886). Kedua nama tersebut benar-benar pernah hidup dan pada masanya sangat terkenal di daratan Tiongkok. Namun dalam film Drunken Master, penggambaran sosok Wong Fei Hung sudah berubah 180 derajat.

Misalnya, dalam film ini Wong Fei Hung digambarkan sebagai pemuda nakal, malas, lucu dan usil, padahal Wong Fei Hung yang asli selalu serius dan tekun bekerja. Dalam Drunken Master, Wong Fei Hung diceritakan pada akhirnya menguasai kungfu aliran Zui Quan (Tinju Mabuk), padahal kenyataannya, meski sempat belajar Zui Quan, namun aliran kungfu yang benar-benar dikuasai Wong Fei Hung adalah Hung Gar (Kungfu Keluarga Hung), yang awalnya diciptakan oleh Hung Hei Kun (1745—1825), seorang ahli kungfu yang menghabiskan sepertiga masa hidupnya dengan menggerakkan rakyat untuk melawan penjajahan bangsa Manchuria (Dinasti Ching).

Alur cerita Drunken Master bermula ketika Wong Fei Hung berada dalam masalah, setelah menghajar anak dari salah satu pejabat kota. Ayahnya yang sudah tidak tahan dengan kelakuan Fei Hung, kemudian mengirim Fei Hung untuk belajar bela diri ke seorang pendekar bernama So Hua Chi, yang dikenal dengan sebutan Pengemis So.

Pengemis So memiliki reputasi sebagai seorang guru bela diri yang selalu memberi latihan berat kepada murid-muridnya, sementara pada saat bersamaan, dia sendiri enak-enakan duduk santai sambil minum arak dari botol arak yang selalu dia bawa kemana-mana.

Selama berguru kepada Pengemis So, Fei Hung telah mempelajari tujuh dari delapan jurus Zui Quan. Dia menolak belajar jurus kedelapan, karena jurus tersebut mengharuskannya bergaya seperti banci sedang mabuk. Suatu hari karena tak tahan lagi dengan porsi latihan keras yang harus dijalani, Fei Hung melarikan diri.

Tak disangka, saat kabur itu, Fei Hung bertemu dan berkelahi dengan Yan Ti San (diperankan Hwang Jang Lee). Dalam perkelahian tersebut, Fei Hung kalah dan menerima penghinaan dari lawannya. Sakit hati karena dihina, Fei Hung kembali kepada Pengemis So dan mulai berlatih keras, tapi dia tetap menolak berlatih jurus kedelapan, yang dikenal sebagai Jurus Mabuk Nona Ho.

Pada suatu hari, Fei Hung dan gurunya mengetahui bahwa Yan Ti San adalah seorang pembunuh bayaran yang sedang ditugaskan untuk membunuh ayah Fei Hung. Mereka pun bergegas menuju kediaman ayah Fei Hung. Ternyata mereka datang di waktu yang tepat, karena Yan Ti San nyaris berhasil membunuh ayah Fei Hung.

Wong Fei Hung pun langsung menggantikan posisi ayahnya dengan berkelahi melawan Yan Ti San. Mulanya perkelahian berjalan seimbang, tetapi saat Yan Ti San mengeluarkan jurus rahasianya, Fei Hung kewalahan dan hampir kalah. Di saat itulah Pengemis So menyuruhnya berimprovisasi menciptakan jurus kedelapan Zui Quan versi sendiri dengan cara menggabungkan jurus satu sampai jurus ketujuh.

Saat dirilis, Drunken Master meledak di pasaran, menjadi box office di perfilman Hong Kong dan populer di kawasan Asia, termasuk Indonesia. Selain penonton dibuat tertawa oleh akting lucu Chen Lung sebagai Wong Fei Hung, penonton juga terpesona melihat penampilan Pengemis So si Dewa Mabuk kala memperagakan jurus-jurus Zui Quan dalam film tersebut. Boleh dibilang, itulah pertama kali kungfu aliran Zui Quan diperlihatkan secara luas kepada masyarakat.

Sebelumnya Zui Quan hanya dikenal samar-samar di daratan Cina, karena praktisi yang menguasainya sangat sedikit, dan cenderung menutup diri. Tidak diketahui siapa pencipta aliran ini dan kapan diciptakannya, namun catatan kuil Shaolin memperlihatkan bahwa pernah ada bhiksu di kuil tersebut yang menguasa kungfu ini pada masa pemerintahan Dinasti Song (960 M – 1279 M).

Zui Quan sendiri hanya memiliki delapan jurus, setiap jurusnya diciptakan berdasarkan kehidupan delapan dewa dari cerita klasik 8 Dewa Menyeberangi Lautan. Kedelapan dewa yang dijadikan inspirasi penciptaan delapan jurus Zui Quan itu, masing-masing bernama Zhong Li Quan, Li Tie Guai, Lu Dong Bin, Zhang Guo Lao, He Xian Gu, Lan Cai He, Han Xiang Zi, dan Cao Guo Jiu.

Bila Drunken Master dengan karakter Dewa Mabok dan jurus Tinju Mabuknya berhasil menjadi legenda perfilman, akankah Wiro Sableng dengan Dewa Tuaknya kelak akan menjadi legenda yang juga dikenang sepanjang masa? (Eka)

 

 

 

 

 

ADVERTISEMENT

BERITA Lainnya

Zodiak yang akan mendapatkan rezeki yang nomplok (Freepik)
Lifestyle

Leo Akan Mengalami Masalah Keuangan Hari ini Rabu 1 Februari 2023, Gemini dan Taurus ?

by Suara Nusantara
31 January 2023
0

SuaraNusantara.com - Jika kamu ingin mencari tau ramalan zodiak yang berkaitan dengan bintang kelahiranmu, makan disini akan memberikan anda...

Read more
Ilustrasi Ramalan Zodiak (Pixbay)
Lifestyle

Ramalan Zodiak Rabu 1 Februari 2023, Aries, Capricorn dan Pisces: Kamu Harus Efesien Bekerja

by Suara Nusantara
31 January 2023
0

SuaraNusantara.com - Jika kamu ingin mencari tau ramalan zodiak yang berkaitan dengan bintang kelahiranmu, makan disini akan memberikan anda...

Read more
Ilustrasi Zodiak
Lifestyle

Sagittarius Hati-hati Agar Tidak Terjebak, Cancer dan Virgo ? Berikut Ramalan Zodiak Rabu 1 Februari 2023

by Suara Nusantara
31 January 2023
0

SuaraNusantara.com - Jika kamu ingin mencari tau ramalan zodiak yang berkaitan dengan bintang kelahiranmu, makan disini akan memberikan anda...

Read more

POPULER MINGGU INI

AHY Siap Menjemput Takdir Jadi Cawapres Anies

Partai Demokrat Resmi Usung Anies Baswedan sebagai Capres 2024

6 days ago
Anies Temui Jokowi Sore Ini, Ada Apa?

Surya Paloh, Antara Jokowi dan Anies Baswedan: Nasdem di Tengah Kepungan Demokrat dan PKS

1 day ago
Anies Baswedan dan AHY (Instagram @AHY/Tangkpan layar)

NasDem Kuatir Demokrat Kunci Anies Baswedan jika Tak Tunjuk AHY sebagai Cawapres 2024

6 days ago
Hut PDIP di Banten (dok. PDIP Banten)

Komitmen Jaga Kelestarian Lingkungan, PDIP Tanam Pohon dan Menebar Benih Ikan di Sungai Cisadane

4 days ago
Presiden Jokowi dan Airlaanga Hartarto saat hadiri Rakornas PC PEN (Dok. FB Golkar)

Isu Reshuffle Kabinet Menguat, Airlangga Hartarto: Tunggu Hari Rabu

1 day ago

TOPIK: PEMILU 2024

Hasil Survei Algoritma : Mayoritas Masyarakat Indonesia Belum Tahu Pelaksanaan Pemilu 2024

Jelang Pemilu Presiden 2024, Susi Pudjiastuti Pilih Ke Laut dari pada Pilih Anies Baswedan Atau Ganjar Pranowo

Resmi! Berikut Ini Tahapan Pemilu 2024

Hadiri HUT PDIP, Jokowi Minta Presiden 2024 Berani dan Tidak Gampang Ciut

Usai Dilantik Sebagai Ketua DPD TMP Provinsi Banten, Marinus Gea : Siap Jadi Kader Pejuang

PILIHAN EDITOR

Giliran Prabowo Subianto Safari Politik dengan Keluarga Jokowi

Gara-Gara Jadi Ajang Taruhan, Megawati Enggan Umumkan Capres di HUT PDIP

HUT PDIP Ke 50, Megawati Soekarno Putri : PDI Perjuangan Bisa Seperti Ini Karena Diberi Oleh Allah SWT

Satgas Cakra Buana Siap Terima Perintah Ketua Umum PDIP

Hadiri Natal PDIP di Nias Selatan, Marinus Gea : Perayaannya Spektakuler!

BERITA TERKINI

Sufmi Dascom (dok. tangkapan layar/Instagram @Sufmi Dasco)
Politik

Sufmi Dasco Benarkan Perjanjian Politik Anies dan Prabowo

by Suara Nusantara
31 January 2023
0

SuaraNusantara.com - Usai viral pernyataan Sandiaga Uno terkait perjanjian politik Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, Ketua Harian...

Ramalan Zodiak (Pixbay)

Ramalan Zodiak Scorpio, Libra dan Aquarius Rabu 1 Februari 2023, Cek Keberuntunganmu

31 January 2023
Boy Wiliam dan Ayu Tin Tinga konten bersama

Bikin Konten Bareng, Boy Wiliam Bikin Ayu Ting Ting Salting

31 January 2023
Puan Maharani saat hadiri Forum Parlemen OKI (ist)

Puan Maharni Singgung Palestina di Forum Parlemen OKI, Bicara Soal Perempuan

31 January 2023
Boy Wiliam dan Ayu Ting Ting

Makin Mesra Ayu Ting Ting dan Boy Wiliam, Netizen: Konten Ini, Demi Cuan

31 January 2023
Load More
ADVERTISEMENT
Footer-Suara-Nusantara-Logo

SuaraNusantara.com menerapkan jurnalisme sesuai kaidah jurnalistik dan asas kemanusiaan agar berita disajikan tidak saja objektif dan bermakna, melainkan juga mampu membangkitkan optimisme dan perilaku positif para pembaca.

  • Disclaimer
  • Karier
  • Kode Etik
  • Info Iklan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • UU Pers

IKUTI KAMI

© 2022 Suara Nusantara. All rights reserved.

    Digital Solutions by Markething.io

No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Pendidikan

SuaraNusantara.com menerapkan jurnalisme sesuai kaidah jurnalistik dan asas kemanusiaan agar berita disajikan tidak saja objektif dan bermakna, melainkan juga mampu membangkitkan optimisme dan perilaku positif para pembaca.

© 2022 SuaraNusantara.com

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In