Kabupaten Tangerang – Setelah delapan tahun vacum dari Pertandingan di Tangerang, Persatuan Sepakbola Indonesia Tangerang (Persita) kembali menggelar pertandingan di Stadion Benteng Taruna, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Kamis (5/9/2018).
Dalam kegiatan tersebut, Persita tanding pada Liga 2 melawan Semen Padang.
Manajer Tim Persita, I Nyoman Suryantara mengatakan, dalam pelaksanaan pertandingan perdana bagi Persita diakuinya, banyak yang harus dikoordinasikan.
Mengingat, selama delapan tahun tersebut terdapat fatwa MUI adanya larangan Persita bermain di wilayah Tangerang lantaran banyaknya aksi tawuran yang terjadi setiap Persita menggelar pertandingan hingga memakan korban jiwa.
“Koordinasi banyak tentunya, baik itu dengan kepolisian, penyelenggara ataupun para pimpinan suporter dimana, kami minta kerjasamanya agar, pertandingan ini berjalan aman dan lancar agar tentu kedepannya kita dapat terus bertanding di Tangerang,” katanya.
Dengan pengerahan pasukan penuh yang dilakukan oleh pihak kepolisian baik itu Kepolisian Daerah Metro Jaya ataupun Tangerang Selatan.

Pihaknya meyakini, pertandingan kali ini tak diwarnai dengan aksi kriminalitas seperti, kerusuhan.
“Kami mohon sangat kerjasama tentunya. Kami juga telah himbau beberapa larangan yang harus dipatuhi oleh para Viola (suporter tim Persita Tangerang) seperti tidak boleh mengibarkan bendera hingga menutupi stadion atau tentunya barang dilarang,” ungkapnya. (yogi/nji)