Jakarta, Suaranusantara.com – Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menandatangani nota kesepahaman tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) bersama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) – PELINDO. Tujuan kerjasama untuk mengawasi gerak peredaran narkotika via laut.
Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Dr. Petrus Reinhard Golose, bersama Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) – PELINDO, Arif Suhartonodi Ruang Bandar Jaya – Kantor Pusat Pelindo Tj. Priuk, Jakarta Utara, pada Rabu (15/6).
Sebagaimana diketahui ini bukan kali pertama, Tanda tangan MOU BNN RI dengan Pelindo sejak BUMN Pelabuhan yang terbagi menjadi 4 wilayah operasional, ini resmi bergabung menjadi satu kesatuan. Sebelumnya kerja sama terjalin secara terpisah antara Pelindo I, II, III, dan IV.
“Saya berharap dengan adanya MoU ini Kita dapat memperketat dan mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan narkotika yang masuk melalui jalur laut. Saya yakin dengan jaringan dan sumber daya yang dimiliki oleh Pelindo, Kita dapat bersinergi dalam pelaksanaan kegiatan P4GN”, ujar Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/6/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Petrus menyampaikan apresiasinya atas komitmen Pelindo dalam menjalin sinergitas P4GN. Hal ini membuktikan kepedulian dalam menyelamatkan generasi muda Indonesia dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
“Kerja sama yang dilakukan dengan Pelindo adalah langkah strategis dalam bidang pemberantasan narkoba, mengingat maraknya penyelundupan narkoba yang dilakukan melalui ekspedisi laut,” ujarnya.,
Sementara itu, Direktur Utama Pelindo berharap kerja sama ini tidak hanya dalam bidang pemberantasan narkoba saja akan tetapi juga dapat memberikan penguatan dalam pencegahan narkoba bagi seluruh personel Pelindo.
“Sama-sama Kita ketahui apabila narkoba sudah menjadi sahabat bagi individu maka dapat dipastikan performasinya tidak akan maksimal. Untuk itu melalui kerja sama ini Pelindo berharap dapat mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan Pelindo”, imbuh Direktur Utama Pelindo.
Arif Suhartono mengatakan dengan ada kerja sama bersama BNN, dapat meningkatkan kualitas pelayanan SDM di Pelindo. Terlebih Pelindo memiliki tanggung jawab dan kontribusi keluar masuk barang dari jalur laut.
“Sebagai operator pelabuhan yang memiliki kontribusi siginifikan terkait dengan perjalanan logistik di Indonesia,” ungkapnya.(Edw)
Discussion about this post