SuaraNusantara.com – Sempat viral tahun lalu, kini hacker bjorka diberitakan kembali berulah.
Kali ini, diduga data Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan bocor dan dijual di forum hacker Breached.
Bjorka diduga berhasil membobol 19 data yang berasal dari BPJS Ketenagakerjaan dan menjualnya di Breached pada Minggu, 12 Maret 2023.
Dalam unggahannya Bjorka mengatakan data tersebut sebesar 5GB atau 1GB sebelum dikompres dengan total data yang berisi 19.564.922 data.
Data tersebut berisi nama, email, Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor telpon, alamat, tanggal lahir, jenis kelamin,tempat kerja dan lainnya.

Bjorka menjualnya seharga US$10.000 atau setara Rp154 Juta di forum Breached dalam bentuk Bitcoin.
Tak hanya itu, Bjorka memberikan 100 data sample gratis yang berisikan nomor telpon sesuai dengan nama pemiliknya.
Akan hal itu, BPJS Ketenagakerjaan menanggapi kabar ini dengan serius dan sedang ditindak lanjuti sebagai bentuk tanggung jawab.
BPJS Ketenagakerjaan akan melakukan langkah preventif penguatan sistem teknologi informasi terhadap adanya potensi gangguan data dikemudian hari.
Perlu diketahui, Hacker Bjorka bukan pertama kali berulah dan membocorkan data sejumlah Intansi Pemerintah.
Hal ini cukup membuat resah masyarakat Indonesia dan tidakan tersebut tidaklah terpuji.(Alief)
Discussion about this post