SuaraNusantara.com-Suasana di Pasar Badung, Denpasar, Bali mendadak riuh rendah pada Rabu 1 November 2023 malam. Ratusan orang yang tengah menikmati beragam hidangan khas Bali tiba-tiba terkejut oleh kunjungan Ganjar Pranowo, calon presiden untuk Pemilu 2024.
Ganjar, yang tengah memiliki aktivitas di Bali, memutuskan untuk singgah sejenak di pasar tradisional yang menjadi tempat favorit bagi masyarakat dan turis di Bali.
Mantan gubernur Jawa Tengah yang telah menjabat dua periode itu datang untuk menyapa masyarakat sambil menikmati hidangan malam di Kota Dewata ini.
Baca Juga: Ganjar Mahfud Didukung Persatuan Puranwirawan pada Pilpres 2024
“Ada Pak Ganjar, yang rambutnya putih. Selamat datang di Bali, Pak Ganjar. Anda sangat tampan, Pak. Boleh foto, Pak?” seru ribuan warga yang berkumpul di lokasi.

Kehadiran Ganjar secara instan mengubah suasana menjadi meriah. Warga yang tengah bersantap rela meninggalkan hidangannya untuk berfoto dengan Ganjar.
Para pedagang wanita bahkan meninggalkan dagangan mereka untuk berdesak-desakan mendekati mantan anggota DPR tersebut.
“Pak, saya cinta Anda, Pak. Silakan mampir, belilah dagangan saya, Pak. Jika tidak membeli, yang penting saya bisa berfoto dengan Anda, Pak,” kata Kadek (45), seorang penjual.
Baca Juga: Kunjungi Purbalingga, Ganjar Puji Potensi Agrowisata Desa Karangpucung
Kadek mengungkapkan rasa kagumnya terhadap Ganjar. Selama ini, dia telah mengikuti aktivitas Ganjar melalui media sosial.
“Sekarang saya bisa bertemu langsung. Ini sangat menggembirakan. Kami sempat bersalaman, tetapi tidak bisa berfoto karena kerumunan. Wow, Pak Ganjar adalah idola saya. Rambutnya, semuanya putih, dan dia terlihat tampan dan berwibawa. Saya akan selalu ingat dan tidak akan beralih (ke idola lain),” tambahnya.
Ganjar mengelilingi pasar dengan ramah dan melayani warga yang berdesak-desakan untuk bersalaman dan berfoto bersamanya. Dia juga membeli berbagai makanan tradisional Bali, seperti Jaje Bali, sebuah kuliner tradisional terbuat dari tepung dan kelapa parut yang ditaburi gula merah khas Bali.
Selain itu, dia sempat mampir ke sebuah warung yang menjual nasi jinggo, hidangan khas Bali. Dengan nafsu, dia menikmati hidangan yang dibungkus daun pisang tersebut.
“Jadi, saya datang ke Pasar Badung, dan ternyata banyak hidangan khas Bali di sini. Saya mencoba Nasi Jinggo, yang di Jawa disebut Nasi Kucing. Ada juga mie goreng, makanan kering, dan pindang. Kita mencoba semuanya. Wah, rasanya luar biasa. Kamu harus mencobanya,” kata Ganjar.
Dia menyatakan bahwa Bali memang surganya para pelancong. Selain memiliki berbagai tempat indah, Bali juga dikenal dengan hidangan lezat yang memanjakan lidah.
“Ternyata kuliner tradisional di pasar ini menarik. Salah satu hidangan Bali yang selalu saya nikmati adalah Nasi Jinggo, rasanya sangat lezat. Setiap kali saya mengunjungi Bali, saya selalu mencari makanan itu. Teman-teman mengajak saya ke sini. Ternyata ini adalah tempat kuliner yang menarik, bahkan di malam Minggu tempat ini sangat ramai, ekonomi masyarakat tumbuh,” tambahnya.
Discussion about this post