Kabupaten Tangerang – Meski Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar terus memerintahkan jajarannya untuk melakukan antisipasi wabah DBD, nyatanya pasien yang terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Tangerang terus meningkat.
Hal tersebut berdasarkan data yang dimiliki Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang yakni sebanyak 171 pasien.
Hendra Tarmizi, Kepala Bidang Pencegahan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang mengatakan, 171 pasien DBD tersebut merupakan pasien Januari hingga Februari 2019.
“Data tersebut merupakan data konfirmasi ke kita, ada juga yang baru suspect jadi di rawat untuk dilakukan observasi,” ujarnya, Rabu (20/2/2019).
Hendra mengungkapkan, pihaknya terus bersama-sama instansi lain untuk terus menggalakkan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di setiap sudut Desa di Kabupaten Tangerang.
Namun, ia mengatakan sulitnya menyadarkan masyarakat akan hal tersebut yang membuat pasien DBD terus ada.
“Pernah saya datang ke sebuah daerah, disana ada rumah kosong dan ternyata isinya banyak penampungan air dan jentik nyamuk, padahal itu di lingkungan masyarakat, yang seharusnya masyarakat sadar dengan lingkungan sekitarnya,” ujarnya.
Ia pun berharap, masyarakat ikut aktif dan tidak acuh dengan lingkungan sekitarnya, terutama dalam hal pemberantasan sarang nyamuk. Pasalnya, fogging yang selama ini dilakukan hanya memberantas nyamuk dewasa, bukan jentiknya.
“Masyarakat selama ini mintanya fogging-fogging saja, padahal fogging itu tidak efektif karena hanya memberantas nyamuk dewasa, sedangkan jentiknya masih ada dan akan menjadi nyamuk dewasa, jadi tidak ada cara lain selain PSN,” tandasnya. (don/nji)
Discussion about this post