
Jakarta-SuaraNusantara
Sejumlah tokoh masyarakat diamankan pihak kepolisian bertepatan dengan akan dilangsungkannya Aksi Bela Islam III atau Aksi Super Damai, Jumat (2/12/2016) . Beberapa di antaranya Ratna Sarumpaet, Sri Bintang Pamungkas, Ahmad Dhani, dan Rachmawati Soekarno Putri.
Pimpinan Advokat Cinta Tanah Air Habiburokhman menjelaskan, Ratna diciduk polisi saat berada di sekitar Hotel Sari Pan Pasific, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat sekitar pukul 07.00 WIB.
“Ini masih dalam perjalanan, enggak tahu dibawa ke mana, saya masih mendampingi di belakang (mobil). Yang saya tahu Ratna Sarumpaet, tapi infonya Ahmad Dhani juga dibawa,” kata Habiburokhman.
Sementara Sri Bintang Pamungkas dijemput polisi di rumahnya, di Jakarta Timur untuk dilakukan penahanan. Penangkapan terjadi Jumat pagi, antara pukul 05.00 s/d 06.00 WIB.
Sedangkan Rachmawati Soekarnoputri dijemput di kediamannya sekitar pukul 05.00 WIB tadi, pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB Rachma selanjutnya dibawa ke Mapolda Metro Jaya.
Ketika penangkapan terjadi, dilaporkan tidak ada seorang pun ajudan Rachma dari unsur kepolisian yang berada di kediamannya di Jalan Jatipadang Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Semua ajudan dari unsur kepolisian ditarik ke Mabes Polri atau Mapolda untuk mengikuti apel siaga
Sampai kini belum diperoleh informasi mengenai alasan penangkapan itu. Tetapi diduga, terkait dugaan makar yang menunggangi aksi demo hari ini.
Selama ini Rachma terbilang cukup keras mengkritisi pemerintahan Joko Widodo. Dia juga vokal dalam kasus penistaan agama yang menyeret Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sebelumnya, dia sempat membantah tudingan makar yang dialamatkan kepadanya. “Saya bergabung di situ (aksi demo), dituduh berbuat makar. Ini kan menjungkirbalikan akal sehat kita semua, dan memecah belah persatuan umat Islam dengan kelompok nasionalis,” tegas Rachma di kampus Universitas Bung Karno (UBK), Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016). (cipto/eka/badriza)