Suaranusantara.com – Anggota DPR RI fraksi PDIP sekaligus mantan Ketua Umum Himpunan Masyarakat Nias Indonesia (HIMNI), Marinus Gea merespon keluhan masyarakat terkait mahalnya tiket pesawat menuju Kepualaun Nias.
Menurut Marinus, persoalan harga tiket erat kaitannya dengan hukum permintaan dan penawaran.
“Komentar ini bisa diterima, tapi persoalannya soal harga tiket pesawat itu kan soal hukum permintaan dan penawaran. Kalau penumpangnya banyak ya akan lebih murah harga tiketnya. Kenapa? Karena frekuensi penerbangan menjadi lebih banyak kalau permintaannya banyak, orang mondar-mandir kesana,” kata Marinus dikutip dari akun TikTok pribadinya, Jumat (19/4/2024).
Tokoh Kepulauan Nias ini berpendapat bahwa perlu menciptakan sesuatu hal baru yang menarik agar wisatawan bisa ingin berkunjung.
“Persoalannya bagaimana orang mondar-mandir kesana, apa yang harus dituju? Apa yang mau dilihat? Ini yang kita ciptakan, supaya ada sesuatu yang bisa dilihat, ada sesuatu yang di rindukan di kepulauan nias itu sehingga orang akan datang berkunjung disana,”katanya.
Oleh karena itu, kata Marinus pentingnya ada pemekaran kepulauan Nias, sehingga Nias dapat dibuat menjadi pulau impian.
“Inikan mata rantai yang tidak bisa dipisahkan karena semua pasar pasti akan terjadi dan tidak bisa dipungkiri. Demikian kalau pemekaran itu terjadi, kalau Nias Pulau Impian itu kita bisa wujudkan secara otomatis pembangunan ekonomi kita akan bertumbuh. Karena ada kue disana yang bisa dinikmati banyak orang,” kata Marinus.