Suaranusantara.com – Musim kompetisi La Liga 2024/2025 resmi berakhir, dan dua pemain bintang mencuri perhatian publik dengan pencapaian individu luar biasa. Kylian Mbappe dan Jan Oblak tampil sebagai figur paling menonjol berkat kontribusi mereka yang luar biasa sepanjang musim.
Kylian Mbappe mengakhiri musim dengan torehan 31 gol, menjadikannya pencetak gol terbanyak La Liga. Ini merupakan musim debut yang gemilang bersama Real Madrid bagi sang penyerang asal Prancis.
Dalam 34 penampilannya, ia tampil konsisten dan produktif, termasuk mencetak dua gol pada laga terakhir melawan Real Sociedad yang memastikan dirinya merebut gelar Pichichi.
Dengan pencapaian tersebut, Mbappe menjadi pemain Real Madrid pertama sejak 2007 yang berhasil merebut gelar top skor di musim pertamanya bersama klub.
Tak hanya di Spanyol, Mbappe juga dinobatkan sebagai peraih Sepatu Emas Eropa untuk pertama kalinya dalam kariernya, menandai musim luar biasa secara pribadi meski Real Madrid harus puas finis sebagai runner-up La Liga.
Kontribusinya sangat vital dalam lini serang Los Blancos. Kecepatan, teknik, dan naluri gol Mbappe membuatnya menjadi pemain kunci dalam skuat asuhan Carlo Ancelotti sepanjang musim.
Sementara di sisi pertahanan, Jan Oblak kembali memperlihatkan kualitas kelas dunia. Penjaga gawang Atletico Madrid tersebut dinobatkan sebagai penerima Trofi Zamora musim ini, penghargaan bergengsi untuk kiper dengan rasio kebobolan terbaik di La Liga.
Oblak tampil dalam 36 laga dan hanya kemasukan 30 gol, dengan rata-rata kebobolan 0,83 gol per pertandingan.
Catatan ini cukup untuk membawanya meraih Trofi Zamora untuk keenam kalinya sepanjang karier, menjadikannya pemegang rekor terbanyak sepanjang sejarah kompetisi, melampaui legenda-legenda seperti Antoni Ramallets dan Victor Valdes.
Ketangguhan Oblak di bawah mistar menjadi fondasi utama keberhasilan Atletico Madrid mengamankan posisi ketiga klasemen akhir musim.
Tim asuhan Diego Simeone menutup musim dengan kemenangan telak 4-0 atas Girona, dan Oblak kembali tampil solid dalam laga tersebut.
Kedua penghargaan ini menjadi penutup manis musim 2024/2025. Baik Mbappe maupun Oblak menunjukkan dedikasi, konsistensi, dan kualitas elite sepanjang musim, menjadikan mereka layak mendapat pengakuan sebagai pemain terbaik di posisi masing-masing.***
Discussion about this post