Suaranusantara.com – Belgia akan bertandang ke markas Kazakhstan dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, di Astana Arena, Sabtu, 15 November 2025, pukul 21.00 WIB.
Pemimpin Grup J, Belgia, hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk memastikan tiket ke Piala Dunia 2026.
Misi itu akan mereka bawa saat bertandang ke markas Kazakhstan, yang sudah dipastikan tersingkir.
Pertemuan sebelumnya menjadi bukti ketimpangan kekuatan. Pada laga September lalu, Belgia menghabisi Kazakhstan dengan skor telak 6-0 di Brussels.
Kini, skuad asuhan Rudi Garcia mengincar hasil serupa untuk meresmikan status mereka sebagai tim pertama dari Grup J yang lolos.
Belgia Di Atas Angin Setelah Libas Wales
Kebangkitan Belgia saat menundukkan Wales 4-2 bulan lalu menjadi titik penting perjalanan mereka.
Sempat tertinggal cepat di Cardiff, Kevin De Bruyne dan kolega merespons dengan mencetak dua gol di tiap babak, termasuk dua penalti yang dieksekusi sang maestro lapangan tengah.
Hasil tersebut sekaligus melanjutkan tren produktivitas Belgia yang kini telah mencetak 21 gol dari enam pertandingan.
Meski tidak diperkuat ujung tombak andalan Romelu Lukaku, daya dobrak Red Devils tetap terlihat mengerikan.
Saat ini Belgia unggul satu poin di puncak klasemen atas pesaing terdekat, Makedonia Utara.
Jika mereka memanfaatkan laga tunda ini dengan kemenangan, maka tiket menuju Amerika Utara akan resmi mereka kantongi bahkan sebelum laga pamungkas melawan Liechtenstein.
Kazakhstan: Hanya Bermain Demi Harga Diri
Kazakhstan sudah tidak punya peluang mengejar dua besar. Dengan koleksi poin yang terpaut enam angka dari posisi kedua dan hanya satu laga tersisa, skuad berjuluk The Hawks hanya tampil demi reputasi.
Dalam tujuh laga, Kazakhstan hanya menang dua kali, keduanya melawan juru kunci, Liechtenstein.
Meski begitu, hasil imbang 1-1 yang cukup mengejutkan di kandang Makedonia Utara pada pertandingan terakhir memberi sedikit angin segar.
Nahasnya, ketika berhadapan dengan Belgia sebelumnya, pertahanan Kazakhstan hanya mampu bertahan 40 menit sebelum akhirnya tumbang 0-6. Kekalahan itu sekaligus meruntuhkan asa mereka mengejar zona kualifikasi.
Kondisi Tim: Belgia Kehilangan Banyak Bintang
Rudi Garcia kemungkinan menurunkan skuad terkuat yang tersisa, tetapi Belgia tetap datang dengan beberapa pukulan berarti.
Selain Lukaku yang absen jangka panjang, Kevin De Bruyne dan kiper utama Thibaut Courtois juga tidak bisa tampil.
Posisi penjaga gawang berpotensi diisi Matz Sels, sementara Maarten Vandevoordt dan Senne Lammens mungkin berpeluang meraih debut internasional.
Di lini serang, ketidakhadiran Lukaku membuat Garcia harus kreatif. Leandro Trossard atau striker muda Romeo Vermant bisa menjadi solusi, mengingat Lois Openda dan Charles De Ketelaere masih belum konsisten di Serie A.
Lini belakang juga pincang karena Thomas Meunier menjalani skors satu pertandingan.
Kazakhstan Kehilangan Dua Pilar
Tuan rumah juga tak luput dari badai cedera. Kiper nomor satu Aleksandr Zarutskiy absen, sementara winger Bakhtiyar Zaynutdinov tidak tersedia.
Kapten Nuraly Alip akan memimpin dari jantung pertahanan, sedangkan penyerang muda yang akan segera bergabung dengan Chelsea, Dastan Satpaev, kemungkinan menjadi starter.
Perkiraan Susunan Pemain
- Kazakhstan (4-2-3-1)
Seysen; Kairov, Kasym, Alip, Vorogovskiy; Zhukov, Karaman; Sviridov, Samorodov, Chesnokov; Satpayev - Belgia (4-2-3-1)
Sels; Castagne, Debast, Theate, De Cuyper; Onana, Tielemans; Saelemaekers, De Ketelaere, Doku; Trossard
Prediksi Pertandingan
Belgia memang menggilas Kazakhstan di pertemuan pertama, namun duel kali ini di Astana Arena bisa memberikan tantangan berbeda.
Absennya striker murni membuat Belgia mungkin tidak seproduktif biasanya, sementara Kazakhstan akan tampil super defensif untuk menjaga harga diri.
Meski begitu, keunggulan kualitas tetap terlalu timpang. Belgia diprediksi mengantongi tiga poin dan sekaligus mengunci tiket Piala Dunia 2026.
Prediksi Skor: Kazakhstan 0–2 Belgia


















Discussion about this post