Kabupaten Nias – Tenaga Profesional Pendamping Desa Kecamatan Gido P3MD Sumatera Utara melakukan pendampingan untuk Amibudi Waruwu alias Ina Tinu, penduduk Desa Akhelauwe Kecamatan Gido Kabupaten Nias Sumatera Utara, yang rumahnya terbakar.
Melalui vlog yang diunggah oleh Pendamping Desa Kecamatan Gido P3MD Sumatera Utara, Berkati Ndraha pada akun facebooknya menjelaskan, kronologis yang menimpa keluarga seorang janda yang memiliki delapan anak pada Jumat (17/7/2018) sekitar pukul 16.00 WIB lalu.
Pada saat sijago merah melalap seisi rumah tak satupun barang yang mampu diselamatkan.
Ia juga mengajak seluruh Netizen dan para dermawan yang menyaksikan video tersebut untuk mengulurkan tangan guna meringankan duka yang dihadapi keluarga korban.
Saat ditemui dilokasi kejadian, Berkati Ndraha menyampaikan rasa keprihatinan dengan apa yang dirasakan korban menjadikan ia tergerak untuk melakukan aksi penggalangan bantuan untuk korban kebakaran melalui video yang hingga saat ini telah ditonton lebih dari 100 ribu tayangan.
“Kita prihatin dengan apa yang dirasakan korban, sehingga kita mencoba memberi penguatan dan memfasilitasi korban untuk mendapatkan uluran tangan dari para dermawan, yah kita bersyukur ada banyak dermawan yang membantu sampai hari ini donasi yang sudah masuk mencapai 11 juta dan sebagain hari ini kita serahkan secara langsung kepada korban,” ujarnya, Senin (30/7/2018).
Lebih lanjut Berkati menjelaskan, atas kerjasama Pemerintah Desa Akhelauwe dan dukungan dari seluruh para dermawan telah disepakati untuk membangun sebuah rumah sederhana untuk keluarga korban.
“Barusan kita berembuk dengan beberapa tokoh dan pemerintah desa Akhelauwe, sebuah rumah sederhana akan kita bangun secara bergotongroyong,” ujarnya.
Terkait transparansi dana yang diterima, ia mengatakan akan melaporkan secara transparan besaran donasi yang masuk dan serta bukti-bukti pengeluaran yang juga akan dipublis melalui akun facebooknya.
Sementara itu, Direktur Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian Desa PDTT M. Fachri melalui akun twitternya @fachrilabalodo mengunggah video berdurasi 2 menit. Video tersebut berisi apresiasi kegiatan yang dilakukan Berkati.
“ini adalah bukti bahwa Bhakti Pendamping Desa tidak sebatas pada fasilitasi Pemdes, tetapi mengadvokasi seluruh entitas yang ada di Desa, Tks @Berkati_Ndarah, semoga aksi nyatamu bisa menginspirasi @tppIndonesia lainnya dan Insya Allah menjadi ladang amal,” ujarnya.
Kepala Desa setempat, Amolisi Gulo yang juga berada dilokasi mengatakan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan beberapa SKPD yang terkait.
“BPBD telah turun melihat langsung lokasi kebakaran, sementara asal usul penyebab kebakaran hal tersebut belum dapat dipastikan,” ujarnya.
Sementara itu, Amibudi Waruwu sang pemilik rumah mengatakan masih trauma dengan kejadian kebakaran yang menghanguskan seluruh barang-barangnya.
“Tinggal baju dibadan pak, semua habis tak tersisa” kata Amibudi terbata-bata. (brkt/may)