Pandeglang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang menargetkan, pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) selesai pada bulan April 2020.
“Dari 40 tahapan renaksi yang harus ditempuh, saat ini kami sudah menyelesaikan 11 tahapan, itu artinya progres pembangunan MPP sudah mencapai 30 persen,” kata Kepala Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pandeglang Ida Novaida, Jum’at (4/10/2019).
Selanjutnya, Pemkab Pandeglang harus menempuh tahapan renaksi, di antaranya, penyiapan sarana dan prasarana, misalnya finishing gedung, jaringan, penyiapan SDM dan sarana lainya.
Ia menambahkan, MPP merupakan bagian dari program pemerintah bersinergi dengan pihak swasta untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan publik di Kabupaten Pandeglang, kurang lebih ada 164 jenis pelayanan di MPP yang sudah teridentifikasi, dan masih ada beberapa pelayanan yang belum teridentifikasi karena masih menunggu sosialisasi dari kementerian.
“Yang jelas Mal Pelayanan Publik ini akan menjadi pusat pelayanan terintegrasi yang menawarkan berbagai macam pelayanan bagi masyarakat. Kami berharap pekerjaan Mal Pelayanan Publik bulan april mendatang semuanya sudah selesai dan bisa launching,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Pandeglang Fery Hasanudin mengatakan, MPP diharapkab meningkatkan pelayanan yang prima dan berkualitas bagi masyarakat.
“Kami sudah membentuk tiga kelompok kerja (Pokja) yaitu Pokja Sarpras, kelembagaan dan regulasi, semuanya sudah bekerja sesuai dengan tugas pokok masing-masing,” kata dia.(aep/and)
Discussion about this post