Suara Nusantara
Advertisement
  • Politik
  • Olahraga
  • Daerah
  • Nasional
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Internasional
    • Pendidikan
    • Wisata
    • Indeks
No Result
View All Result
  • Login
Suara Nusantara
  • Politik
  • Olahraga
  • Daerah
  • Nasional
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Internasional
    • Pendidikan
    • Wisata
    • Indeks
No Result
View All Result
  • Login
Suara Nusantara
Home Nasional

APBD Nias Selatan Jebol, Pemkab Jangan Ngeles

Suara Nusantara by Suara Nusantara
1 March 2016
in Nasional
Reading Time: 1 min read
A A
Yurisman Laia | Edi Zebua

Yurisman Laia | Edi Zebua

1
SHARES
9
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Yurisman Laia | Edi Zebua
Yurisman Laia | Edi Zebua

Nias Selatan – SuaraNusantara.com

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Nias Selatan tahun 2015 jebol, dalam pengetian ada beberapa SP2D tahun 2015 yang beredar kepada pihak ketiga yang tidak dapat dibayar oleh pemerintah daerah. Hal itu merupakan bukti bahwa kas daerah mengalami devisit karena pengelolaan keuangan tidak terkontrol.

Demikian disampaikan Anggota DPRD Nias Selatan Yurisman Laia, SH, kepada SuaraNusantara.com, via phone seluler, kemarin.

BACAJUGA

No Content Available

Menurut Yurisman, pemerintah daerah jangan banyak alasan dalam menyelesaikan seluruh hak masyarakat. Kalau pemerintah daerah berlindung pada aturan yang mengizinkan APBD devisit, harus dingat bahwa devisit yang dialami kas daerah Kabupaten Nias Selatan sudah berada dalam posisi melampaui ambang batas.

“Apakah pemerintah daerah tidak tahu atau pura-pura tidak tahu bahwa ambang batas toleransi devisit yang diatur dalam aturan pengelolaan keuangan? Devisit mereka kalau tidak salah sudah lebih mewlebihi 13%,” ujar Yurisman dengan nada heran.

“Sudah jelas dari hasil audit BPK, dikeluarkan rekomendasi untuk daerah Nias Selatan. Dikatakan, pengelolaan uang daerah tidak beres, kontrol keuangan tidak beres, tidak becus,” ujarnya menambahkan.

Yurisman kemudian menyebutkan contoh pengelolaan uang daerah yang tidak beres itu. Dana Alokasi Umum, selama Januari dan Februari 2016 berkisar Rp. 96 miliar, tetapi mengapa dana tersebut tidak dipakai untuk membayarkan gaji pegawai? Lalu Dana Desa dan Alokasi Dana Desa kini sudah memasuki tahap dua dan tiga, tetapi ternyata masih ada beberapa desa belum menerima tahap satu. “Pertanyaannya, dikemanakan dana yang dimaksud?” katanya.

Terkait alasan pemerintah daerah bahwa gaji pegawai tidak dibayar oleh karena Ketua DPRD tidak menandantangani berita acara, APBD dan Ranperda tahun 2016, menurut Yurisman alasan itu mengada-ada. “Sesungguhnya DPRD Nias Selatan tidak mau kecolongan lagi dengan gaya pemerintah sebelumnya dalam penetapan anggaran, dimana anggaran yang sudah ditetapkan ternyata berbeda dalam penggunaannya,” ujarnya. (Edi)

Tags: yurisman laia
ADVERTISEMENT

BERITA Lainnya

Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
Nasional

Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal

by Doroti Krisley L
17 May 2025

Suaranusantara.coom- Bank Mandiri kembali menegaskan komitmennya dalam mengakselerasi literasi...

Guntur Romli atau Gun Romli tanggapi soal hadirkan saksi eks Ketua KPU Hasyim Asy'ari di sidang lanjutan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (instagram @infopublikcom)
Nasional

Hadirkan Hasyim Asy’ari di Sidang Hasto Kristiyanto, Gun Romli: Tidak Ada Relevansinya

by Feri Spt
17 May 2025

Suaranusantara.com- Politikus PDI Perjuangan Mohamad Guntur Romli atau akrab...

Hasyim Asy'ari bersaksi dalam sidang lanjutan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Jumat 16 Mei 2025 (instagram @fakta.indo)

Bersaksi di Sidang Lanjutan Hasto Kristiyanto, Hasyim Asy’ari: Tindakan Hukum Bukan dari Sekjen Melainkan Parpol

17 May 2025
Eks Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari hadir dalam sidang lanjutan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dengan menjadi saksi, Jumat 16 Mei 2025 (instagram @officialrcti)

Hadirkan Hasyim Asy’ari di Sidang Hasto Kristiyanto, Eks Ketua KPU Jadi Saksi Beri Keterangan Soal Pertemuan Sekjen PDI Perjuangan dengan Wahyu Setiawan

17 May 2025
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat merespon soal BAP Penyelidik KPK yang sebut dirinya sebagai aktor intelektual Harun Masiku (instagram @genbanteng)

Disebut sebagai Aktor Intelektual Atas Suap Harun Masiku oleh Penyelidik KPK, Hasto Kristiyanto Kaget

16 May 2025
Sidang lanjutan, kuasa hukum Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Patra M Zen cecar penyelidik KPK yang menyebut Sekjen adalah aktor intelektual dalam kasus Harun Masiku (instagram @gunromli)

BAP Penyelidik KPK Sebut Hasto Kristiyanto sebagai Aktor Intelektual di Balik Kasus Harun Masiku, Kubu Sekjen Auto Habis-habisan Kuliti di Sidang

16 May 2025

POPULER MINGGU INI

Osasuna vs Atletico Madrid

Preview Osasuna vs Atletico Madrid: Misi Bangkit Tuan Rumah di Hadapan Dominasi Los Rojiblancos!

4 days ago
Villarreal vs Leganes

Preview Villarreal vs Leganes: Berharap Keajaiban di Kandang Kapal Selam Kuning!

4 days ago
Real Betis vs Osasuna

Preview Real Betis vs Osasuna: Laga Penentu Tiket Eropa di Sevilla!

6 days ago
Meme Jokowi-Prabowo berciuman viral di medsos karya mahasiswi ITB SSS (instagram @updatenusantara)

Soal Meme Jokowi-Prabowo Berciuman Karya Mahasiswi ITB, PDI Perjuangan: Ini Pertanda Suara Mahasiswa Harus Didengar

6 days ago
Sevilla vs Las Palmas

Preview Sevilla vs Las Palmas: Dua Tim Rapuh Adu Strategi di Pizjuan!

5 days ago

TOPIK: PEMILU 2024

PDIP Menang Pemilu Tiga Kali Beruntun, Tapi Citra Publik Menurun?

Rekomendasi Rakernas V PDI Perjuangan: Penyalahgunaan Kekuasaan Jadi Biang Kerok Pemilu 2024 Terburuk Sepanjang Sejarah Indonesia

Ketua KPU RI di Laporkan ke DKPP; Lakukan Pelanggaran Kode Etik dengan Cara Merayu sampai Buat Asusila

Djarot Sebut PDIP Akan Layangkan Gugatan Pemilu 2024 ke PTUN

450 ASN di Laporkan ke Bawaslu Atas Dugaan Pelanggaran Netralitas Pemilu 2024

PILIHAN EDITOR

Kurangnya Komunikasi, Marinus Gea Minta Kementerian HAM Lebih Dekat ke Rakyat

Tips Bikin Foto Kreatif ala Gen Z: Biar Feed Makin Estetik dan Anti Biasa Aja!

Diwawancara 6 Pemimpin Redaksi, PSI: Anggapan Prabowo Anti Kritik Terbantahkan

Film Pinjam 100 The Movie Tayang 10 April 2025, Shannon: Kalian Semua Harus Nonton Terutama Anak Rantau

Marinus Gea Minta Pendalaman Kekurangan Gaji Anggota dan Staf DPD RI: Seharusnya Sudah Dianggarkan Tahun 2024

BERITA TERKINI

Valencia vs Bilbao
Olahraga

Preview Valencia vs Bilbao: Antara Asa Eropa dan Euforia Liga Champions!

by snc 14
17 May 2025

Suaranusantara.com - Valencia akan menjamu Athletic Bilbao di Stadion Mestalla pada Senin, 19 Mei 2025, pukul 00.00...

Osasuna vs Espanyol

Preview Osasuna vs Espanyol: Duel Panas Ambisi Eropa vs Ancaman Degradasi!

17 May 2025
Leganes vs Las Palmas

Preview Leganes vs Las Palmas: Misi Sulit Bertahan di La Liga!

17 May 2025
Celta Vigo vs Rayo

Preview Celta Vigo vs Rayo: Pertaruhan Terakhir Panasnya Persaingan Eropa!

17 May 2025
Atletico Madrid vs Real Betis

Prediksi Atletico Madrid vs Real Betis: Bentrok Dua Tim Ambisius di Civitas Metropolitano!

17 May 2025
Load More

Subscribe to our newsletter

Footer-Suara-Nusantara-Logo

SuaraNusantara.com menerapkan jurnalisme sesuai kaidah jurnalistik dan asas kemanusiaan agar berita disajikan tidak saja objektif dan bermakna, melainkan juga mampu membangkitkan optimisme dan perilaku positif para pembaca.

  • Disclaimer
  • Karier
  • Kode Etik
  • Info Iklan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • UU Pers

PLATFORM LAINNYA

  • marinus gea
  • storia studio
  • marinus-gea-logo
  • morege

IKUTI KAMI

© 2022 Suara Nusantara. All rights reserved.

 

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Login
  • Politik
  • Olahraga
  • Daerah
  • Nasional
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Internasional
    • Pendidikan
    • Wisata
    • Indeks

SuaraNusantara.com menerapkan jurnalisme sesuai kaidah jurnalistik dan asas kemanusiaan agar berita disajikan tidak saja objektif dan bermakna, melainkan juga mampu membangkitkan optimisme dan perilaku positif para pembaca.

©2025 SuaraNusantara.com