SuaraNusantara.com – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengomentari kebijakan terbaru bos Twitter, Elon Musk. Ia menyindir bos Tesla itu.
Seperti diketahui, Elon Musk menetapkan biaya bulanan sebesar USD8 (Rp125-126 ribu) untuk pengguna Twitter yang ingin akunnya terverifikasi atau centang biru. Twitter memberikan centang biru kepada akun milik tokoh yang mudah ditiru seperti politisi, selebriti, jurnalis, dan tokoh publik penting lainnya. Centang biru ini juga disediakan secara gratis asalkan pengguna tersebut memenuhi beberapa kriteria yang ditetapkan oleh Twitter.
Tetapi menurut Musk sistem ini tidak adil karena menggolongkan pengguna Twitter menjadi ‘si kaya dan si miskin’. Orang terkaya di dunia itu mengatakan sistem verifikasi baru tersebut dibuat agar tidak membedakan pengguna Twitter.
“Sistem orang kaya dan orang miskin di Twitter saat ini untuk siapa yang memiliki atau tidak memiliki centang biru adalah omong kosong,” kata Musk dalam cuitannya Twitter.
Kebijakan ini mengundang pro dan kontra, banyak yang menilai hilangnya centang biru akan membuat informasi semakin bias. Ridwan Kamil sendiri mengomentari berita tarif untuk akun twitter centang biru.
“Kirain udah kaya raya. Ternyata masih butuh sedekah,” ucap Ridwan Kamil menanggapi berita itu, Senin, (7/11/2022)
Komentar Ridwan Kamil soal kebijakan baru Elon Musk di Twitter mengundang tawa warganet. Ahasil kolom komentar Ridwan Kamil di Instagram folkative mendapat respon lebih dari 8 ribu live dan 7 ribu komentar.
“@ridwankamil kasian elon, butuh infaq dari kita pak,” ucap pratamarezkyhaka**.
“@ridwankamil biar balik modal pak,” tutur syahru**.
“@ridwankamil wkwk iya ya pak ada ada aja si,” kata windar**.
“@ridwankamil nggak ada makan siang gratis di bumi ini pak,” ujar dr**. (edw)
Discussion about this post