Suaranusantara.com – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, Relawan Teman Ibu Kawan Anak (R-TIKA) Nusantara mengadakan diskusi bertajuk “Degradasi Pancasila Sebagai Pondasi Bernegara” di Kangesenan Coffee Tangsel.
Dalam diskusi publik tersebut, R-TIKA berkolaborasi dengan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Tangerang Selatan.
Ketua R-TIKA, Tika D. Pangastuti mengatakan bahwa diskusi kali ini merupakan upaya untuk menjaga nilai Pancasila ditengah kencangnya arus tekhnologi digital.
“Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk menjaga semangat nilai Pancasila dikalangan mahasiswa maupun penggerak masyarakat ditengah arus tekhnologi digital,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Tika yang juga menjabat sebagai sekertaris Badiklat DPC PDI Perjuangan Tangerang Selatan itu menyampaikan dihadapan peserta diskusi bahwa generasi muda harus terus menjaga semangat nasionalisme, solidaritas dan meningkatkan literasi budaya berbangsa.
Pada kesempatan yang sama Ketua Cabang GMNI Tangsel, Bung Logan Leliweri menyatakan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab pergerakan mahasiswa dalam mengedukasi sikap dan perilaku sehari-hari mahasiswa terhadap pelestarian nilai-nilai Pancasila serta bagaimana usaha yang dilakukan generasi muda untuk terus massif menggalakan kebaikan Pancasila.
“Perlu diketahui bahwa Pancasila sebagai dasar negara mengandung makna bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi dasar atau pedoman bagi penyelenggaraan bernegara. Pancasila sebagai dasar negara berarti nilai-nilai Pancasila menjadi pedoman normatif bagi penyelenggaraan bernegara,” jelasnya.
Salah satu peserta diskusi, Bung Tanjung menyatakan bahwa kegiatan serupa harus terus dilakukan sebagai upaya untuk mencegah degradasi Pancasila diera perkembangan teknologi.
Menghadapi tantangan zaman yang semakin maju, sumber daya manusia Indonesia, khususnya generasi muda harus terjamin kualitas pendidikannya, beradab dan berbudaya.
Oleh karena itu, diskusi kolaborasi berupaya me-reaktualisasi nilai-nilai pancasila agar tetap dijadikan acuan bagi bangsa Indonesia dalam menjawab berbagai persoalan yang dihadapi saat ini maupun yang akan datang, baik persoalan dari dalam mnegeri maupun persoalan dari luar negeri.
Tika menyatakan bahwa dalam diskusi tersebut, GMNI Cabang Kota Tangerang Selatan dan R-Tika, sepakat untuk terus memberikan Self-Relience Terhadap masyarakat.
“Penyadaran terhadap wawasan pancasila, terhadap masyarakat untuk menjadikan Pancasila sebagai Falsafah dalam hidup serta Pondasi dalam bernegara,” pungkasnya. (ADT)
Discussion about this post