Suaranusantara.com – Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengingatkan kepada kepala daerah terpilih asal PDIP untuk selalu mengikuti kebijakan nasional.
Hal itu disampaikan Hasto dalam acara pembekalan kepala daerah terpilih asal PDIP di Pilkada 2024.
Awalnya, Hasto mengatakan pembekalan kepala daerah terpilih merupakan persiapan menjelang retreat kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah, bersama Presiden Prabowo Subianto.
“Ini juga sebagai pembekalan, agar nanti ketika mendapatkan pengarahan dan gemblengan dari Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto, dengan seluruh jajaran pemerintahan negara yang akan dilaksanakan di Magelang. Maka, seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih sudah memiliki bekal dalam suatu konsepsi membentuk negara kita,” kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (12/2/2025).
Lalu, Hasto mengatakan kepala daerah dari PDIP harus mengikuti kebijakan nasional.
Sebab, menurut dia, Indonesia merupakan negara kesatuan, bukan federal.
“Ini adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia, di dalam negara kesatuan, bukan negara federal, sehingga seluruh pemerintah daerah, tentu, meskipun mereka dipilih secara langsung dan memiliki suatu visi misi dalam suatu kebijakan nasional, pembangunan negara harus meletakkan dalam suatu kesadaran sistem politik kita,” katanya.
Tak hanya itu, Hasto juga mengingatkan kepada para kepala daerah terpilih asal PDIP soal visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Presiden dan Wakil Presiden memiliki suatu visi misi dan kemudian setelah Presiden dan Wakil Presiden terpilih, maka visi misi ini dinyatakan di dalam suatu Undang-undang tentang pembangunan, rencana pembangunan jangka menengah 5 tahun, yang artinya sebagai Undang-Undang mengikat kita semua,” katanya.
“Mengikat seluruh kepala daerah dari tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota dan mengikat seluruh warga negara Indonesia pada Undang-Undang itu,”tambah Hasto.
Discussion about this post