Suaranusantara.com – Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, meminta para pemainnya untuk tidak terbuai dengan kemenangan di leg pertama saat bersiap menghadapi Bayern Muenchen.
Laga krusial leg kedua antara Inter vs Bayern di Liga Champions akan digelar di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis, 17 April 2025, dini hari WIB.
Dalam keterangan resminya yang dikutip dari laman klub pada Selasa, Inzaghi menegaskan pentingnya menjaga fokus penuh pada performa, bukan pada keunggulan agregat.
Menurutnya, Inter harus kembali menampilkan permainan terbaik tanpa memikirkan catatan pertemuan sebelumnya dengan raksasa Jerman tersebut.
“Kami tak boleh berpikir soal skor atau rekor masa lalu. Lawan kami sangat tangguh dan kami harus tampil dengan sikap yang benar. Jika kami bisa menjaga fokus itu, saya yakin kami bisa memberikan penampilan luar biasa,” ujar pelatih asal Italia tersebut.
Inzaghi juga mengungkapkan bahwa suasana tim saat ini lebih dipenuhi rasa percaya diri dan kebanggaan ketimbang tekanan, usai meraih kemenangan 2-1 di Allianz Arena pada leg pertama pekan lalu.
“Kami sadar laga nanti akan sangat berat. Bayern adalah tim yang luar biasa. Tapi kami sudah membuktikan bisa tampil baik di Munich. Sekarang kami harus melakukannya lagi dengan performa yang lebih solid,” tambahnya.
Saat ditanya soal ancaman dari lini serang Bayern, Inzaghi menilai seluruh pemain lawan punya potensi bahaya yang harus diwaspadai.
Ia menyoroti kontribusi Thomas Müller, yang mencetak gol dalam pertemuan pertama dan tampil impresif di laga Bundesliga terakhir kontra Dortmund.
“Kami sangat mengenal Müller. Dia masuk dan langsung mencetak gol di leg pertama, lalu bermain cemerlang akhir pekan lalu. Tapi Bayern bukan hanya Müller. Mereka punya banyak pemain bertalenta, baik muda maupun berpengalaman. Kami harus bermain dengan kualitas terbaik kami,” tutupnya.
Dengan kemenangan 2-1 sebagai modal, Inter Milan hanya membutuhkan hasil imbang di laga nanti untuk melangkah ke semifinal.
Namun, Inzaghi ingin skuadnya tetap menjaga level permainan agar tak tergelincir oleh rasa puas diri.
Discussion about this post