Suaranusantara.com – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi buka suara soal tantangan PDIP yang meminta untuk membongkar bangunan swasta perusak alam di Jawa Barat termasuk di puncak Bogor.
Dia mengatakan rencana pembongkaran tersebut bakal dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH).
“Itu kan sudah rilis ada Kementerian LH, ada kewenangan yang ditangani Kementerian LH kan kita tidak boleh menyerobot orang,” ucap Dedi Mulyadi, Jumat (21/3/2025).
Dedi menuturkan, Kementerian LH telah memberikan waktu satu bulan kepada pihak swasta untuk membongkar bangunan-bangunannya di puncak.
Namun, kata dia, apabila dalam waktu satu bulan tidak dilakukan maka Kementerian LH yang akan membongkar.
Dedi lantas menyatakan kesiapannya dalam membantu Kementerian LH untuk membongkar bangunan tersebut
“Mungkin akan meminta bantuan ke Provinsi Jawa Barat,” kata dia.
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Jabar yang juga Wakil Ketua DPRD Jabar Ono Surono mengatakan, pemerintah provinsi tidak boleh tebang pilih membongkar tempat usaha yang menyalahi aturan.
“PDIP tantang Gubernur Jabar untuk membongkar juga bangunan-bangunan lainnya. Yang milik swasta juga bongkar, jangan hanya yang BUMD,” ucap Ono dalam diskusi Fraksi PDIP Jabar di rooftoof Sekretariat DPRD Jabar, Kamis (20/3/2025) malam.
Langkah Dedi membongkar kawasan wisata Hibisc Fantasy Puncak di Kabupaten Bogor, dinilai Ono sebagai keputusan tepat.
Menurutnya, bangunan di kawasan tersebut mengurangi lahan serapan dan menjadi penyebab banjir.
Discussion about this post