Serang – SuaraNusantara
Puluhan masyarakat padarincang yang tergabung dalam aliansi Syarekat Perjuangan Rakyat (SAPAR), melakukan aksi menanam pohon Pisang di jalan akses masuk Proyek PLTPB PT. Sinthesa Banten Geothermal di kampung Batukuwung, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang pada, Senin (19/03/2018).
Aksi ini dilakukan sebagai upaya penolakan masyarakat terhadap rencana pengeboran gunung prakasak sedalam 2.000 m s/d 3.000 m kedalam perut bumi.
Abdurrohman, salah warga sekitar mengatakan pihaknya telah beberapa kali melakukan aksi penolakan, bahkan terakhir sudah mediasi bersama pihak perusahaan.
“Bahkan pada mediasi terakhir turut Yang dihadiri oleh Muspida Kabupaten Serang. Tetapi tidak menyurutkan niat dari pihak perusahaan untuk menghentikan proyek tersebut,” kata dia.
Oman, begitu sapaannya mengaku kesal. Pasalnya pembangunan semakin masif, padahal secara gamblang dihadapan perusahaan dan Muspida, masyarakat menyatakan menolak proyek tersebut.
“Aksi ini dilakukan atas inisiatif warga Padarincang, mengingat beberapa hari kedepan akan dilakukan pengeboran gunung Prakasak,” tukasnya. (Nji)