Suaranusantara.com – Pimpinan DPR RI mengatakan sosok pengganti Hasan Nasbi menjadi kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO) harus memiliki sensitivitas tinggi terhadap isu-isu hak asasi manusia (HAM).
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi XIII DPR dari fraksi PDIP, Andreas Hugo Pareira.
“Posisi ini harus diisi oleh orang yang memiliki kepekaan tinggi terhadap prinsip-prinsip hak asasi manusia, termasuk perlindungan terhadap hak masyarakat untuk mendapatkan informasi yang menyeluruh,” kata Andreas, Senin (5/5/2025).
Andreas menilai, kepala PCO yang baru harus memiliki pandangan yang sejalan dengan prinsip negara hukum dan penghormatan terhadap HAM.
Tak hanya itu, kata dia, PCO juga harus menjadi representasi presiden untuk mengkomunikasikan kepada publik informasi yang dikehendaki oleh kepala negara
Maka dari itu, dia meminta agar pengganti Hasan bisa berkomunikasi merespons berbagai isu yang berkembang di luar secara elegan.
“Untuk itu, jubir harus memahami persis hal-hal apa yang dikehendaki oleh Presiden untuk dikomunikasikan dan apa yang tidak untuk dikomunikasikan. Maka, kantor komunikasi harus benar-benar memahami berbagai arus informasi di dalam dan isu yang berkembang di luar,” kata Andreas.
Lebih lanjut, Politikus PDI-P menyampaikan keyakinannya bahwa Presiden Prabowo Subianto bisa memilih pengganti Hasan yang tepat.
Diketahui, Hasan telah mungundurkan dari jabatannya sebagai Kepala PCO. Hasan mengungkap sudah mengirim surat pengunduran diri ke Presiden RI Prabowo Subianto sejak 21 April 2025.
Discussion about this post