
Jakarta – SuaraNusantara
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta agar aksi saling hujat menghujat antar sesama anak bangsa dihentikan.
“Jangan saling memfitnah, jangan saling mendemo karena kita adalah saudara,” papar Tjahjo melalui pesan elektronik, Jakarta, Jumat (19/5/2017).
Hal ini, ujar Tjahjo, melanjutkan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2017 di Istana Negara, beberapa waktu lalu.
Saat itu, Jokowi terus mengingatkan masyarakat segera menghentikan aksi saling hujat. Bagi dirinya, perilaku masyarakat macam itu telah membuat bangsa Indonesia merugi dan semakin tertinggal dibanding negara lain.
Bekas Sekjen PDI Perjuangan itu berpandangan, kebebasan memang hak asasi setiap warga negara Indonesia. Namun ia juga mengingatkan jika kebebasan ini harus dalam koridor hukum yang berlaku.
“Kebebasan harus sesuai Pancasila dan UUD 1945. Kebebasan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika,” tegas dia.
Tjahjo menambahkan, Indonesia merupakan negara kesatuan yang teridiri dari beragam suku, agama, ras dan antar golongan. Semuanya harus hidup rukun bergandengan tangan sebagai sesama anak bangsa.
“Karenanya jangan saling menghujat, memfitnah, mendemo karena kita adalah saudara,” tukas Tjahjo.
Penulis: Has