
Gunungsitoli – SuaraNusantara.com
Beberapa pelaku pariwisata di Kepulauan Nias, Rabu (29/06/2016), berkumpul di Omo Bale, Museum Pusaka Nias. Mereka sepakat membentuk Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Kepulauan Nias.
“Sudah lama ada keinginan dari para pelaku pariwisata Nias untuk membentuk sebuah wadah sebagai sarana menjalin tali silaturahim dan penguatan usaha memajukan kepariwisataan,” ujar Sekretaris Panitia Pelaksana Pembentukan ASPPI se-Kepulauan Nias, Herwil Junaidi Harefa.
Menurutnya, lewat ASPPI, para pelaku pariwisata dapat berdiskusi, berbagi pengalaman dan menguatkan kerjasama yang sinergis dengan masing-masing pemerintah daerah dan stakeholder kepariwisataan.
Karena itu, lanjutnya, ASPPI dapat memfasilitasi terjalinnya komunikasi yang baik antara pelaku periwisata dan pemerintah daerah, sekaligus menumbuh-kembangkan semangat sadar wisata kepada masyarakat, stakeholder pariwisata dan pemerintah.
Sementara Roni Dachi selaku Ketua Panitia Pelaksana Pembentukan ASPPI mengatakan, dalam pertemuan ini disepakati pembentukan tim formatur untuk menyusun kepengurusan DPC ASPPI Kepulauan Nias dengan keterwakilan pelaku wisata di setiap kabupaten/kota.
“Dengan terbentuknya pengurus DPC ASPPI Kepulauan Nias, kiranya seluruh pelaku Pariwisata se-Kepulauan Nias dapat bergabung dalam wadah ini demi kemajuan pariwisata kita,” ujar Roni.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut beberapa pelaku pariwisata, antara lain Loventinus Zal (Love Travel), Marcel Ndraha (Welrin Travel), Herwil JH (Wonderful Nias Holidays), dan Ferry Hutagalung (Grand Kartika Restaurant).
Hadir pula Rama Harefa, David Wong, Aldo Registra Bawamenewi, Duta Wisata Silai Sibolowua Kota Gunungsitoli 2016 Bebalazi Hulu dan Pinta Zendrato, Lestaman Nazara, Edi Lase, Feberman Lae dari Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kota Gunungsitoli, serta tamu-tamu undangan lainnya. (M)