Jakarta-SuaraNusantara
Aksi penolakan terhadap pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab , semakin marak di sejumlah daerah. Terbaru, Rizieq ditolak warga Kota Surabaya, Jawa Timur. Penolakan dilakukan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama dan Kebhinnekaan (FKUB), dengan menggelar aksi penolakan di Masjid Al-Falah Surabaya dan di Polda Jatim pada Kamis (26/1/2017).
Penolakan di Surabaya dilakukan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama dan Kebhinnekaan (FKUB), yang menggelar aksi penolakan di Masjid Al-Falah Surabaya dan di Polda Jatim pada Kamis (26/1). Mereka menilai Riziq tekah menjadi simbol perpecahan.
“Kenapa kami menolak Rizieq untuk hadir di Surabaya? Itu karena Rizieq sudah menjadi simbol adanya perpecahan umat beragama di Indonesia,” terang Sukadar, salah satu peserta aksi.
Aksi penolakan terhadap Rizieq ini dianggap telah mewakili masyarakat Jawa Timur secara keseluruhan, sebab “Di Jawa Timur semua sudah sepakat untuk menolak ormas yang dianggap intoleran dan memecah belah NKRI. Kami hanya ingin kerukunan itu saja,” tegas Sukadar. (red)