Suaranusantara.com- Nama pendakwah kondang Miftah Maulana Habiburrahman atau dikenal Gus Miftah masih terus menjadi sorotan hingga kini.
Nama Gus Miftah masih diperbincangkan hangat usai viralnya video di mana dia menghina bapak penjual es teh saat tengah acara pengajian.
Usai video itu muncul, ada sebuah video lawas yang akhirnya kembali menuai sorotan publik.
Sebab dalam video lawas, Gus Miftah menghina komedian legendaris, Yati Pesek dalam acara wayang.
Hal ini beredar luas di jagat maya Instagram @lambe_danu2. Di mana Miftah mengenakan pakaian hitam dan Yati Pesek juga mengenakan outfit warna senada dengan pendakwah kondang itu.
“Niki wau lagune Bajing Loncat, bajingane kulo ajak munggah (ini tadi lagunya berjudul Bajing Loncat, kalau baji*** saya ajak naik),” ujar Miftah dilihat dari akun gosip Instagram @lambe_danu2 pada Sabtu 7 Desember 2024.
Yati Pesek pun membalas umpatan Miftah dengan memberi peringatan.
“Ngunekke aku baj**, iki sampeyan enom tapi arep dadi guruku lo (ngatain aku baji*, ini kamu meski lebih muda mau aku jadikan guru lho),” kata Yati.
Bukannya meminta maaf, Miftah pun malah semakin menjadi dengan melontarkan perkataan yang menghina fisik Yati Pesek.
“Kulo bersyukur Bude Yati elek, mulo jadi sinden nek ayu dadi lon** iki (saya bersyukur Bude Yati jelek makanya jadi sinden, kalau canrik jadi pela*** ini),” terang Miftah Maulana.
Yati Pesek mengaku telah memendam rasa sakit hatinya terhadap Gus Miftah selama dua tahun usai mengisi acara dan mendapat hinaan dari pendakwah kondang itu.
Yati mengaku usai pulang dari acara tersebut, dirinya langsung masuk kamar dan menangis atas hinaan dari Gus Miftah.
Hal ini diutarakan oleh aktor dan komedian Erick Strada melalui video yang diunggah di media sosialnya @erickstradaindonesia.
Erick Estrada menyebutkan anak-anak Yati Pesek kala itu sempat ingin melabrak Gus Miftah. Namun dicegah oleh Yati Pesek. Daripada berbuat ribut, Yati memilih untuk medoakan Miftah Maulana.
“Aku bar mulih saka nggone Miftah kuwi, aku ming dewe, aku nangis ning kamar. Mergo anakku arep maju arep nganu karo Miftah, aku ora entuk (Aku habis pulang dari acara Miftah menyenditi menangis di kamar. Lalu anakku mau melabrak Miftah, tapi aku tidak izinkan),” kata Yati Pesek dalam pesan suara yang dibagikan Erick Estrada ke Instagram, dilansir pada Rabu 11 Desember 2024.
Yati mengatakan kepada anak-anaknya lebih baik berdoa minta pengadilan Tuhan, biarlah Tuhan yang membalas.
“Ojo Le, wis ben. Aku arep nyuwun pengadilan wae karo Gusti Allah. Nek awake dewe sing ngadili, ora sepira (Jangan Nak, biar saja. Aku hendak minta pengadilan dari Tuhan. Kalau kita yang mengadili, hasilnya tak seberapa),” ujar Yati Pesek menyinggung doanya kala itu.
Dan karena doanya itu, kini pengadilan Tuhan itu terjadi, Gus Miftah mendapat balasannya.
“Neng mengko nek Gusti Allah sing ngadili, lha iki. Deloken wae. Ora suwe Le. Lha kira-kira antaraning rong tahun iki kedadian (Tapi kalau Tuhan yang mengadili, beginilah. Lihat saja. Tidak akan lama. Kira-kira dua tahun akhirnya kejadian),” imbuhnya.
Discussion about this post