Suaranusantara.com – Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu merespon pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang menyebut instansinya tidak punya kerjaan, hingga harus menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka.
Dia mengabaikan omongan tersebut, sebab penyidik mau fokus menyelesaikan kasus.
“Kami lebih fokus kepada bagaimana untuk memenuhi atau melengkapi setiap unsur-unsur pasal yang dipersangkakan,” kata Asep, Sabtu (11/1/2025).
Asep mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus mencari bukti dan memperkuat konstruksi perkara untuk menyeret Hasto ke persidangan.
Dia menilai komentar Megawati tidak perlu didalami, karena itu luar konteks penyidikan.
“Jadi pemeriksaan saksi-saksi, tersangka, upaya paksa lain, penggeledahan, penyitan dan lain-lain dimaksudkan untuk kita benar-benar mencari informasi dan juga bukti-bukti terkait dengan perkara yang sedang kita tangani,” ucap Asep.
Sebelumnya Megawati Soekarnoputri melontarkan kritik keras kepada KPK usai menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka terkait Harun Masiku.
Kritik itu disampaikan Megawati dalam pidatonya di acara HUT ke-52 PDIP yang digelar di Sekolah Partai DPP PDIP di Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025).
Menurut Megawati, KPK hanya menyasar Sekjen PDIP itu, padahal ada banyak kasus lain yang bisa diselesaikan.
“Oh, iya, KPK, aku baru berpikir opo kui yoh. Lah KPK mosok nggak ada kerjaan lain, yang dituding, yang diubrek-ubrek hanya Pak Hasto iku wae,” kata Megawati.
“Karena sebenarnya banyak yang malah sudah tersangka, tapi meneng wae,” tambahnya.
Discussion about this post