Suaranusantara.com – Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni menegaskan usulan hak angket terkait dugaan kecurangan hasil Pemilu 2024 bukan untuk memakzulkan Presiden Joko Widodo.
“Tidak ada tujuan lari ke pemakzulan dan segala. Enggak ada, wong ini untuk menyelidiki hal-hal terkait banyak problem di masyarakat yang perlu dilurusin melalui lembaga KPU, MK, Bwaslu itu jalan,” katanya.
Karena itu, wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mengajak partai-partai yang menolak adanya hak angket untuk menyetujuinya.
Sahroni mengatakan agar kemenangan yang nanti diraih 02 mendapat legitimasi dari masyarakat Indonesia.
āKita mengajak mereka partai yang menolak hak angket yang mendukung 02, kenapa enggak? Ayok go a head, orang untuk penyelidikan kok. Ini untuk legitimasi kekuatan pemenangan dari hasil quick count yang dimenangkan oleh paslon 02,ā ujar Sahroni.
Menurut Sahroni, jika benar tidak adanyan kecurangan maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
“Ya kan kalau enggak ada apa-apa ya kenapa mesti worry (takut). Jalan saja, go ahead. Dan semua partai pendukung yang memenangkan hasil quick count, kalau dia juga dukung hak angket itu jempolan,” tutupnya.
Discussion about this post