Kabupaten Lebak – Jajaran Kepolisian Resort (Polres) Lebak bakal melakukan razia terhadap massa yang akan mengikuti gerakan kedaulatan rakyat, di Jakarta, Rabu, 22 Mei 2019.
Kurang lebih 200 personel kepolisian dibantu 60 anggota TNI, 30 Brimob dan petugas Dishub dan kereta api yang akan dikerahkan.
“Sasaran kami orang-orang yang membawa senjata tajam, senjata api, bahan peledak dan narkoba,” kata Kabag Ops Polres Lebak, Kompol Adrian Tuuk, Senin (20/5/2019).
Razia akan dilakukan di enam titik yakni Stasiun Kereta Api Rangkasbitung dan Maja, Terminal Mandala dan tiga titik lainnya di wilayah perbatasan.
“Kami bukan melarang tetapi memeriksa barang bawaan mereka. Kalau memang ada yang membawa barang-barang yang berbahaya ya kami pasti amakankan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,” terang Adrian.
Adrian kembali menegaskan, polisi tidak melarang masyarakat untuk mengikuti aksi tersebut. Namun, demi keamanan berkaitan dengan adanya ancaman teror, Polri mengimbau masyarakat untuk tidak menghadiri kegiatan tersebut.
“Ya kami menyarankan tidak datang, karena itu tadi terkait dengan adanya informasi ancaman teror yang akan dilakukan oleh jaringan teroris. Semata-mata imbauan kami untuk menjaga dan melindungi masyarakat,” paparnya.
Namun sambung Adrian, sampai hari ini pihaknya belum mendapat informasi akan adanya massa dari Lebak yang akan berangkat.
“Belum, belum ada informasi mengenai berapa jumlah massa yang akan berangkat ke Jakarta, karena kami juga tanya ke relawan mereka mengatakan tidak akan ikut,” katanya.(and)
Discussion about this post