Suaranusantara.com – Masjid Nabawi di Madinah adalah salah satu tempat paling sakral bagi umat Islam. Selain menjadi destinasi utama dalam rangkaian ibadah haji dan umrah, masjid ini juga dikenal luas karena kemegahan arsitekturnya dan luasnya area yang bisa membingungkan, terutama bagi jemaah yang baru pertama kali berkunjung.
Agar tak nyasar di Masjid Nabawi, berikut beberapa tips yang bisa membantu para calon jemaah haji:
1. Kenali Pintu-Pintu Utama Masjid
Masjid Nabawi memiliki lebih dari 40 pintu masuk, dengan pintu-pintu utama seperti Pintu Raja Fahd (Gate 21), Pintu Malik Abdul Aziz (Gate 26), dan Pintu Baqi (Gate 36).
Sebelum masuk, hafalkan nomor dan nama pintu yang Anda gunakan. Gunakan pintu yang sama saat keluar agar lebih mudah menemukan jalan kembali.
2. Gunakan Patokan Visual
Masjid Nabawi memiliki banyak tiang dan karpet yang serupa, namun terdapat beberapa patokan visual yang bisa digunakan, seperti:
Payung besar di pelataran masjid.
Kubah hijau yang menandai makam Rasulullah SAW.
Toilet atau tempat wudhu terdekat yang memiliki nomor dan nama tersendiri.
Memotret lokasi saat masuk bisa membantu jika Anda lupa arah kembali.
3. Bawa Kartu Identitas dan Nomor Hotel
Selalu bawa kartu identitas jemaah yang mencantumkan nomor rombongan, nama hotel, dan nomor kontak pembimbing.
Jika tersesat, Anda bisa meminta bantuan petugas dengan menunjukkan identitas ini.
4. Gunakan Aplikasi Peta atau Penunjuk Arah
Unduh aplikasi seperti Google Maps atau aplikasi khusus haji yang menyediakan peta Masjid Nabawi.
Beberapa aplikasi juga menyediakan fitur penunjuk arah kiblat, lokasi pintu masuk, hingga titik kumpul jemaah.
5. Ikuti Rombongan dan Gunakan Tanda Khusus
Jika pergi dalam rombongan, pastikan Anda selalu bersama kelompok atau minimal satu teman.
Beberapa rombongan memakai penanda seperti topi, syal, atau rompi seragam untuk membedakan satu sama lain di tengah keramaian.
6. Catat dan Hafalkan Titik Kumpul
Sebelum masuk masjid, sepakati titik kumpul dengan rombongan di lokasi yang mudah dikenali, seperti di bawah payung besar atau dekat papan petunjuk pintu. Ini akan sangat membantu jika terpisah.
7. Jangan Panik Bila Tersesat
Jika Anda tersesat, tetap tenang. Cari petugas keamanan atau jemaah Indonesia lainnya untuk meminta bantuan.
Petugas Masjid Nabawi cukup sigap dalam menangani jemaah yang kehilangan arah, apalagi jika Anda membawa identitas lengkap.
Menjadi tamu Allah di Masjid Nabawi adalah anugerah besar. Dengan persiapan yang matang dan mengikuti tips tak nyasar di Masjid Nabawi di atas, calon jemaah bisa beribadah dengan lebih tenang tanpa kekhawatiran tersesat.
Semoga perjalanan ibadah Anda lancar dan penuh berkah.***
Discussion about this post