
Medan—SuaraNusantara
Sejumlah buruh dari berbagai perusahaan menggelar aksi unjukrasa damai di depan PN Medan Jalan Pengadilan Medan, Rabu (14/9). Mereka datang dengan mengendarai mobil pick-up dilengkapi pengeras suara, dan sebagian dengan sepeda motor.
Mereka tergabung dalam wadah FSB KIKES SBSI Sumut, menuntut agar peradilan industrial tidak hanya berpihak kepada pengusaha.
Melalui koordinator lapangan Tarigan, para buruh meminta agar besok Kamis (15/9/2016) Ketua PN Medan berkenan menerima mereka untuk berdialog.
“Sudah sepuluh tahun peradilan hubungan industrial ada di Medan, tetapi buruh belum merasakan kenetralitasan peradilan tersebut. Buruh masih tetap dirugikan. Kami merasa ada indikasi yang tidak benar dalam peradilan hubungan industrial di Medan. Untuk itu, kami minta Ketua PN Medan dapat menerima kehadiran kami besok, yang akan datang dalam jumlah besar,” kata Tarigan.
Usai menyampaikan niatan tersebut, mereka langsung membubarkan diri dan tidak melakukan tindakan anarkhis.
“Kami hanya mau menyampaikan rencana esok, dan hari ini kami tidak menyampaikan tuntutan apapun, dan tidak membagikan selebaran. Tunggu saja besok,” kata Tarigan. (Ingot)