Suaranusantara.com – Modus pencurian data dan kejahatan siber kian marak terjadi dan semakin mutakhir. Terbaru, viralnya kejadian pencurian data melalui stasiun pengisian baterai smartphone.
Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar, Puteri Anetta Komarudin menghimbau masyarakat agar lebih waspada dengan hal yang berkaitan dengan keamanan data. Salah satunya kerawanan dengan modus pencurian data dari chargeran.
Dilihat dari Instagram pribadinya @puterikomarudin, Puteri menyebut modus pencurian data tersebut sering terjadi di bandara atau pelabuhan. Yakni saat pengguna smartphone ingin mengisi baterai ponselnya.
“Di bandara dan di Pelabuhan ada charging station. Tempat kita charging nanti mereka bisa dapat akses keseluruh data di smartphone kita,” terangnya.
Puteri Komarudin mengatakan bahwa modus pencurian data lewat stasiun pengisian daya baterai tersebut sudah terjadi di Amerika Serikat. Banyak kasus dimana seseorang diambil datanya oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Puteri menambahkan bahwa pelaku kejahatan pencurian data tidak hanya mengambil data pribadi saja, namun juga terkait akun mobile banking.
“Jadi saya berpesan bapak ibu hati-hati, (agara-red) jangan menyesal (lebih baik-red) bawa chargeran sendiri,” tuturnya.(ADT)
Discussion about this post