Suaranusantara.com- Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi pasangan calon (paslon) gubernur di Pilkada Banten 2024 telah kalah dari pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi diketahui pada Pilkada Banten 2024 berdasarkan hasil rekapitulasi suara yang diumumkan oleh KPUD Banten, hanya mendapat 2.449.183 suara, atau 44,12 persen.
Sementara itu rival Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi yakni Andra Soni-Dimyati memperoleh suara 3.102.501 suara atau 55,88 persen.
Airin menyadari bahwa dalam Pilkada Banten 2024 ini mencium aroma anomali atau penyimpangan.
“Saya menangkap suasana kebatinan yang luar biasa. Sejumlah kata bahkan digambarkan oleh banyak politisi, peneliti, hingga pengamat di media massa. Mengejutkan, anomali, dan kata lain yang tengah membaca banyak dugaan terkait hasil pilkada kita,” kata Airin, dikutip dari rilis resmi dilihat pada Kamis 12 Desember 2024.
Namun Airin bersama Ade memutuskan tidak mengajukan gugatan hasil Pilkada Banten 2024 yang telah resmi diumumkan oleh KPUD Banten.
“Semua kita rasakan, tapi Allah mengizinkan semua ini terjadi. Saya dan Pak Haji Ade meyakini pasti ada hikmahnya. Dan kita semua harus meyakini, ada hikmahnya,” ujar Airin.
Wakil Airin di Pilkada Banten 2023, Ade Sumardi menyampaikan bahwa keputusan tidak mengajukan gugatan ke MK bukanlah untuk kepentingan pribadi.
Banyak pendukung yang meminta untuk mengajukan gugatan ke MK.
Namun Airin-Ade, demi kepentingan masyarakat luas, keduanya ingin tercipta Banten rukun dan damai
“Ini tentang kepentingan yang lebih luas. Untuk kebaikan, untuk Banten tercinta, yang harus selalu damai, tentram, dan tercipta sejahtera,” ujarnya.
Discussion about this post