SuaraNusantara.com-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memulai proyek rehabilitasi Flyover Cibodas di Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang. Proyek rehabilitasi ini melibatkan penutupan total akses kendaraan untuk naik ke atas flyover, baik dari arah Serang menuju pusat Kota Tangerang maupun sebaliknya. Diperkirakan, proyek rehabilitasi ini akan berlangsung hingga Juni 2024.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Achmad Suhaely, menjelaskan bahwa penutupan flyover ini akan membatasi lebar jalan yang biasanya digunakan. Meskipun flyover tidak dapat diakses, kendaraan masih dapat menggunakan jalur yang berada di bawah Flyover Cibodas. Selain itu, telah disediakan jembatan sementara untuk sepeda motor di kedua arah.
“Ruas jalan yang dapat digunakan tentu berkurang karena Flyover Cibodas tidak dapat diakses. Kendaraan masih bisa melalui jalan yang berada di bawah flyover. Sudah disediakan jembatan sementar juga untuk sepeda motor di kedua arah. Namun, sebaiknya gunakan jalur alternatif agar tidak terjadi penumpukan kendaraan,” ungkapnya, Rabu (25/10/23).
Baca Juga:Â Jembatan Cisadane Kota Tangerang ditutup Sementara, Ini Alternatifnya
Untuk jalur alternatif, Suhaely menunjukkan bahwa kendaraan dari arah Serang dapat masuk melalui Pasar Laris, melintasi belakang Supermarket Tip Top, dan keluar di Perumahan Taman Cibodas. Jalur lainnya adalah kendaraan dari arah Serang dapat melalui Jl. Prabu Kian Santang ke arah Jl. Moh. Toha.
Sementara itu, kendaraan dari pusat Kota Tangerang atau dari arah Jakarta menuju Serang dapat mengakses Jl. Moh. Toha, kemudian melalui Jl. Prabu Kian Santang, dan masuk kembali ke Jl. Gatot Subroto. Terutama bagi warga yang tinggal di area yang dilewati oleh transportasi umum, seperti Bus Tayo dan angkot Si Benteng, diimbau untuk menggunakan transportasi umum guna mengurangi volume kendaraan dan mencegah kemacetan.
Discussion about this post