Suaranusantara.com- Dalam statistika, memahami ukuran pemusatan data sangat penting untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai distribusi data. Tiga ukuran yang umum digunakan adalah mean, median, dan modus.
Mean adalah rata-rata data, median adalah nilai tengah dari data yang diurutkan, dan modus adalah nilai yang paling sering muncul.
Untuk lebih memahami konsep ini, mari simak contoh soal berikut tentang cara menghitung mean, median, dan modus dari data ulangan matematika.
Contoh Soal 1
Data ulangan matematika yang diberikan adalah:
7, 5, 4, 6, 5, 7, 8, 6, 4, 4, 5, 9.
Untuk menemukan mean, median, dan modus, pertama-tama data harus diurutkan:
4, 4, 4, 5, 5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 9.
1. Menghitung Mean
Mean dihitung dengan rumus:
Mean=∑xntext{Mean} = frac{sum x}{n}
Jumlah semua data:
4+4+4+5+5+5+6+6+7+7+8+9=704 + 4 + 4 + 5 + 5 + 5 + 6 + 6 + 7 + 7 + 8 + 9 = 70
Jumlah data: 12.
Jadi, mean:
7012=5,83.frac{70}{12} = 5,83.
Maka, rata-rata nilai matematika adalah 5,83.
2. Menghitung Median
Karena jumlah data genap (12), median dihitung dengan mengambil rata-rata dua data di tengah:
Data ke-6 dan ke-7 adalah 5 dan 6, sehingga:
Median=5+62=5,5.text{Median} = frac{5+6}{2} = 5,5.
Jadi, median adalah 5,5.
3. Menghitung Modus
Nilai yang paling sering muncul adalah 4 dan 5, masing-masing muncul tiga kali.
Jadi, modus adalah 4 dan 5.
Discussion about this post