Kabupaten Lebak – Menjelang Festival Seni Multatuli (FSM) ke-2, Pemkab Lebak bersama Tim Platform Kebudayaan Indonesiana menggelar Lokakarya Penguatan Kapasitas Penyelenggaraan.
Lokakarya Penguatan Kapasitas Penyelenggaraan yang berlangsung di Aula Museum Multatuli, Jum’at (2/8/2019) tersebut, merupakan pemantapan persiapan FSM di bawah Indosiana Platform yang akan didorong selama 3 tahun berikutnya.
“Di tahun ini kami mencoba mengevaluasi dari tahun kemarin. Meskipun sudah mendapat nilai A dari kementerian, kami sadar masih banyak kekurangan,” kata Kepala Dindikbud Lebak, Wawan Sukmara.
“Salah satu upaya yang dilakukan bukan hanya mengefektifkan tim kerja, tetapi mengoptimalkan dampak keterlibatan semua pihak terhadap Museum Multatuli,” sambung Wawan.
Tim Ahli Knowledge Management Indonesiana Anung Karyadi mengakui, Lebak menjadi salah satu daerah yang berani mengangkat sastra yang menurutnya saat ini sudah mulai tersisihkan.
“Ini menunjukkan proses yang ada nanti terus berlanjut, dan diharapkan menjadi proses transfer knowledge antar peserta workshop baik yang pemula maupun yang telah berpengalaman,” katanya.
Festival Seni Multatuli ke-2 Tahun 2019 akan digelar pada tanggal 9-15 September 2019 dengan menampilkan beberapa pertunjukan seni budaya.(and)
Discussion about this post