Suaranusantara.com- Jorge Mario Bergoglio atau nama asli Bapa Suci Paus Fransiskus Kepala Negara Vatikan sekaligus pemimpin umat Katolik dunia terpantau telah tiba di Indonesia pada hari ini Selasa 3 September 2024.
Paus Fransiskus tiba di Indonesia pada siang pukul 11.30 WIB tepatnya di Terminal 3 VIP Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) Tangerang Banten.
Adapun lawatan Paus Fransiskus ke Indonesia adalah rangkaian dari perjalanan apostolik 2024 yang digelar sejak 3-13 September 2024 di Asia dan Oceania.
Paus Fransiskus diketahui akan berada di Indonesia terhitung mulai hari ini 3-6 September 2024 mendatang. Dia akan menghadiri sejumlah agenda penting yang telah dijadwalkan.
Menariknya, Paus Fransiskus diketahui menempuh perjalanan dari Roma menuju Indonesia kurang lebih selama lima belas jam dengan menggunakan pesawat komersil.
Padahal Paus Fransiskus merupakan sosok Kepala Negara Vatikan, seharusnya dia bisa saja menggunakan jet pribadi untuk menemani perjalanan lawatan ke sejumlah negara.
Namun Paus Fransiskus lebih memilih menggunakan pesawat komersil berwarna biru milik maskapai penerbangan ITA Airways.
Pesawat komersil itu berwarna biru dan terlihat pada bagian depan terpasang bendera Merah Putih serta bendera Vatikan yang berkibar.
Soal tidak menggunakan jet pribadi, sebelumnya telah dikonfirmasi oleh Wakil Koordinator Media Panitia Kunjungan Bapa Suci Fransiskus Anthonius Gregorius.
Anthonius mengatakan bahwa Paus Fransiskus tidak menggunakan jet pribadi melainkan pesawat komersil Alitalia yang kini diambil alih oleh maskapai penerbangan ITA Airways.
“Paus akan menggunakan pesawat Alitalia, bukan jet pribadi,” kata Anthonius pada Senin 2 September 2024.
Adapun jenis pesawat ITA Airways ini adalah Airbus A330 dengan nomor penerbangan AZ400.
Pesawat komersil ini juga nantinya akan digunakan untuk penerbangan perjalanan apostolik Paus Fransiskus ke sejumlah negara-negara seperti Papua Nugini, Timor Leste dan Singapura.
Usai dari Indonesia, Paus Fransiskus kemudian akan melanjutkan ke Port Moresby, Papua Nugini lalu Timor Leste dan Singapura.
Singapura menjadi negara terakhir yang dikunjungi sebagai penutup perjalanan apostolik 2024 di Asia dan Oceania.
Discussion about this post