Suaranusantara.com – Beberapa penyakit paru-paru seperti asma, bronkitis kronis, emfisema, dan pneumonia dapat mempengaruhi kemampuan paru-paru untuk bernapas dengan normal.
Makanan yang sehat seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan makanan yang mengandung protein seperti daging, ikan, dan telur dapat membantu memperbaiki kondisi paru-paru dan menjaga kesehatannya.
Selain itu, pastikan untuk mengonsumsi air yang cukup untuk membantu menjaga kelembapan pada saluran pernapasan dan mencegah dehidrasi. Namun, jika Anda memiliki penyakit paru-paru atau masalah pernapasan lainnya
Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari atau dikurangi konsumsinya untuk menjaga kesehatan paru-paru, yaitu:
- Makanan yang mengandung lemak jenuh dan trans, seperti gorengan, makanan cepat saji, dan makanan olahan. Konsumsi makanan ini dapat meningkatkan risiko penyakit paru-paru dan juga memperburuk kondisi paru-paru yang sudah ada.
- Makanan yang mengandung gula berlebih, seperti permen, minuman bersoda, dan jus buah yang diproses. Konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan risiko peradangan pada paru-paru.
- Susu dan produk susu, seperti keju dan yoghurt, dapat meningkatkan produksi lendir pada saluran pernapasan dan memperburuk gejala penyakit paru-paru.
- Makanan laut yang tinggi kadar merkuri, seperti ikan tuna, ikan espada, dan ikan hiu, sebaiknya dihindari karena merkuri dapat mempengaruhi kesehatan paru-paru.
- Alkohol dan rokok, baik yang dihisap maupun yang dihirup, sebaiknya dihindari karena dapat memperburuk kondisi paru-paru dan meningkatkan risiko infeksi paru-paru.(red)
Discussion about this post