SuaraNusantara.com-Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memberikan pernyataan mengenai situasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Palestina yang terpengaruh oleh konflik antara Hamas dan Israel. Prabowo memastikan bahwa pihaknya sedang berupaya untuk melakukan evakuasi terhadap seluruh WNI yang berada di wilayah konflik tersebut.
“(Nasib WNI di Palestina) Nanti kita sedang usahakan evakuasinya,” kata Prabowo kepada wartawan di Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, pada Senin 9 Oktober 2023.
Ketika ditanya tentang sikap pemerintah Indonesia terkait konflik antara Hamas dan Israel, Prabowo mengungkapkan bahwa mereka masih terus mengikuti perkembangan yang sedang berlangsung.
Baca Juga:Â Kirim Armada Militer Bantu Israel, Hamas: Amerika Serikat Terlibat dalam Agresi Terhadap Warga Palestina
“Ya nanti kita ikuti perkembangan, ya,” ujarnya.
Dilaporkan bahwa Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia dari Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, menyebutkan bahwa terdapat 45 Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Palestina. Dari jumlah tersebut, 10 di antaranya berada di Gaza.
“Berdasarkan data terbaru, terdapat 45 WNI yang berada di Palestina, di mana 10 di antaranya berada di Gaza dan 35 lainnya di Tepi Barat,” ungkap Judha, yang ditemui di Hotel Aryaduta, Jakarta, pada Senin 9 Oktober 2023.
Baca Juga:Â Indonesia Imbau WNI di Palestina untuk Tingkatkan Kewaspadaan
Judha menegaskan bahwa tidak ada WNI yang menjadi korban dalam konflik antara Israel dan Hamas di Gaza. Dia juga menyatakan bahwa Kementerian Luar Negeri terus berkoordinasi dengan tiga Kedutaan Besar Republik Indonesia yang berdekatan dengan Palestina untuk melindungi kepentingan dan keselamatan WNI.
“Hingga saat ini, tidak ada WNI kita yang menjadi korban,” tegasnya.
Discussion about this post