Suaranusantara.com- Seorang mahasiswi berusia 21 tahun, Marisa Putri, kini berada di bawah tahanan polisi setelah terlibat dalam kecelakaan tragis yang mengakibatkan kematian pengendara motor, Renti Marningsih (46). Insiden tersebut terjadi pada Sabtu pagi (3/8/2024) di Jalan Tuanku Tambusai, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa, mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.45 WIB. Marisa Putri mengemudikan mobilnya dari arah timur menuju barat di Jalan Tuanku Tambusai dan menabrak pengendara motor yang berada di depannya.
Akibat kecelakaan tersebut, Renti Marningsih mengalami luka parah di kepala dan meninggal di lokasi kejadian. Marisa Putri dan kendaraannya segera diamankan oleh pihak kepolisian.
Penyelidikan mengungkapkan bahwa Marisa Putri berada dalam kondisi mabuk dan positif narkoba saat kejadian. Kompol Alvin menyatakan bahwa hasil tes urine menunjukkan adanya kandungan amfetamin dalam tubuh pelaku. Marisa Putri mengaku tidak ingat peristiwa tersebut dan menyesal atas apa yang terjadi.
Marisa, yang tercatat sebagai mahasiswa psikologi semester tiga di Pekanbaru, diketahui baru pulang dari sebuah klub malam dan dalam keadaan terpengaruh alkohol serta narkoba saat mengemudikan mobil.
Sumber polisi melaporkan bahwa pelaku mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi sebelum menabrak korban. Marisa juga mengungkapkan bahwa ia merasa pusing setelah meninggalkan klub malam dan tidak langsung pulang, tetapi kemudian memutuskan untuk mengemudikan mobilnya setelah merasa lebih baik.
Selain itu, terungkap bahwa Marisa Putri merupakan pendatang di Pekanbaru, berasal dari Desa Kebun Durian, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar. Ia tinggal di kawasan perumahan di Jalan Permadi IV, Kelurahan Delima. Ketua RT setempat menyebutkan bahwa Marisa belum pernah berkenalan langsung dengan dirinya dan hanya berkomunikasi melalui telepon.
Kecelakaan ini telah menimbulkan duka mendalam dan menjadi sorotan publik terkait masalah pengemudi yang berada di bawah pengaruh alkohol dan narkoba.
Discussion about this post