Suaranusantara.com- Dalam dunia otomotif, perbandingan antara motor matic Honda Beat dan Yamaha Mio S menjadi topik menarik, terutama bagi para penggemar di segmen entry-level. Kedua motor ini sangat populer dan memiliki basis penggemar yang setia.
Memilih motor matic yang tepat bisa menjadi tantangan tersendiri. Di Indonesia, dua pabrikan besar, Honda dan Yamaha, mendominasi pasar dengan berbagai pilihan yang menarik.
Ketika Anda mempertimbangkan pilihan, nama Honda Beat dan Yamaha Mio S sering kali muncul. Keduanya menawarkan performa mesin yang efisien, desain yang menarik, dan harga yang bersaing.
Namun, sebelum Anda membuat keputusan, ada beberapa aspek penting yang perlu dipertimbangkan. Berikut ini adalah perbandingan antara motor matic Honda Beat dan Yamaha Mio S dari berbagai sudut pandang.
Dengan menganalisis setiap detail, Anda dapat menemukan motor matic yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda.
Perbedaan Desain Antara Honda Beat dan Yamaha Mio S
Pabrikan Honda menghadirkan Beat dengan desain yang sporty dan ramping. Lekukan bodinya yang tajam dan tegas memberikan kesan dinamis pada motor ini.
Motor ini sangat cocok untuk pengendara muda yang aktif dan menyukai gaya urban. Dimensi Beat yang kompak membuatnya lincah dan mudah bermanuver di jalanan kota yang padat.
Sementara itu, Yamaha Mio S hadir dengan desain yang lebih elegan dan modern. Lekukan bodinya yang halus dan membulat memberikan kesan premium yang menarik. Lampu depan LED yang digunakan juga menambah nuansa modern dan sporty pada motor ini. Secara keseluruhan, Mio S sangat cocok bagi pengendara yang menginginkan motor matic dengan penampilan yang stylish dan berkelas.
Kinerja
Beat dilengkapi dengan mesin 110cc eSP (enhanced Smart Power) yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 9 PS dan torsi 9 Nm. Teknologi eSP yang diusungnya dikenal sangat efisien dalam penggunaan bahan bakar, menjadikannya pilihan yang cerdas untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan.
Honda Beat menawarkan akselerasi yang cukup baik untuk penggunaan sehari-hari. Dengan bobot yang ringan, motor ini sangat mudah dikendalikan, menjadikannya pilihan yang ideal untuk berkendara di perkotaan.
Di sisi lain, Yamaha Mio S dilengkapi dengan mesin 125cc Blue Core yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 9.3 PS dan torsi 9.3 Nm. Dengan kapasitas mesin yang lebih besar, Mio S menawarkan performa yang lebih bertenaga dibandingkan Beat.
Fitur Honda Beat dan Yamaha Mio S
Honda Beat dilengkapi dengan fitur-fitur dasar yang praktis untuk penggunaan sehari-hari. Beberapa fitur yang tersedia di Beat antara lain lampu depan LED yang memberikan pencahayaan yang baik, power charger untuk mengisi daya perangkat Anda saat berkendara, serta bagasi yang luas untuk menyimpan barang bawaan.
Sedangkan, Yamaha Mio S hadir dengan fitur yang lebih lengkap dibandingkan dengan Beat. Salah satu fitur unggulannya adalah Smart Key System, yang memungkinkan Anda untuk tidak lagi menggunakan kunci konvensional.
Selain itu, Mio S dilengkapi dengan Stop & Start System yang secara otomatis mematikan mesin saat berhenti dan menyalakannya kembali saat tuas gas diputar. Fitur lain yang menarik adalah AKS (Advance Key System) yang terintegrasi dengan sistem answer back, memudahkan Anda dalam menemukan motor di area parkir.
Kapasitas reservoir
Kapasitas tangki bensin pada Beat yaitu 4.2 liter. Meskipun kapasitas ini terbilang standar, kombinasi dengan teknologi mesin eSP yang hemat bahan bakar membuat Beat mampu menempuh jarak yang cukup jauh dalam sekali pengisian.
Di sisi lain, Kapasitas tangki bensin pada Mio S sedikit lebih besar dibandingkan dengan Beat, yaitu mencapai 4.6 liter. Dengan kapasitas ini, Anda akan memiliki lebih banyak keleluasaan dalam hal jarak tempuh.
Perbedaan Harga
Harga Honda Beat berkisar antara Rp 16.92 juta hingga Rp 18.43 juta (per Juni 2024). Rentang harga ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli yang mengutamakan anggaran yang terjangkau.
Sementara itu, harga Yamaha Mio S berada di kisaran Rp 18.43 juta hingga Rp 19.43 juta (per Juni 2024). Selisih harga ini sebanding dengan fitur-fitur tambahan dan performa mesin yang lebih bertenaga yang ditawarkan oleh Mio S.
Perbedaan dalam Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM)
Dengan teknologi mesin eSP, konsumsi bahan bakar Honda Beat tergolong sangat efisien. Menurut klaim pabrikan, Beat dapat mencapai konsumsi bahan bakar hingga 60 km/liter (metode ECE R47). Ini tentu menjadi nilai tambah yang menarik bagi pengendara motor matic yang mengutamakan efisiensi bahan bakar.
Di sisi lain, konsumsi bahan bakar Yamaha Mio S sedikit lebih tinggi dibandingkan Beat, yaitu sekitar 55 km/liter (metode ECE R47). Hal ini dapat dimaklumi, mengingat performa mesin Mio S yang lebih bertenaga.
Kenyamanan Saat Berkendara
Posisi duduk pada Honda Beat tergolong rendah dengan jok yang empuk, menjadikannya ideal bagi pengendara bertubuh kecil yang menginginkan posisi duduk yang santai. Dimensi bodinya yang ramping juga memudahkan pengendalian, terutama di area perkotaan yang padat.
Sementara itu, posisi duduk pada Yamaha Mio S lebih tinggi dibandingkan Beat, dan joknya cenderung lebih keras. Meskipun hal ini mungkin kurang nyaman bagi pengendara bertubuh kecil, namun memberikan kontrol yang lebih baik saat berkendara di kecepatan tinggi.
Dengan perbandingan antara Honda Beat dan Yamaha Mio S ini, Anda dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap untuk memilih motor matic yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.
Discussion about this post