Pandeglang – Dua belas kamar santri Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Hidayah di Kampung Babakan Bungur, Desa Tarumanagara, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang ludes dilahap si jago merah, Jum’at (27/9/2019).
Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik tersebut sulit dipadamkan lantaran sulitnya mendapat sumber air karena wilayah tersebut terdampak kekeringan.
“Karena saat ini sedang kesulitan air jadi api cepat meluas dan menghabiskan dua belas kobong (kamar santri) pria,” kata Eman salah seorang warga.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta.
“Saat api mulai membakar mereka ada yang sedang mengaji. Barang-barang santri yang habis terbakar seperti Alquran, perlengkapan salat, pakaian dan lain-lain,” ucapnya.(aep/and)
Discussion about this post