Suara Nusantara
Advertisement
  • Politik
  • Olahraga
  • Daerah
  • Nasional
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Internasional
    • Pendidikan
    • Wisata
    • Indeks
No Result
View All Result
  • Login
Suara Nusantara
  • Politik
  • Olahraga
  • Daerah
  • Nasional
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Internasional
    • Pendidikan
    • Wisata
    • Indeks
No Result
View All Result
  • Login
Suara Nusantara
Home Uncategorized

Persoalkan ‘Pahlawan Kafir’ dan Sebut Non Muslim Mayoritas Penghianat, Dwi Estiningsih Dilaporkan ke Polisi

Suara Nusantara by Suara Nusantara
21 December 2016
in Uncategorized
Reading Time: 2 mins read
A A
Foto: Dwi Estiningsih (Istimewa)

Foto: Dwi Estiningsih (Istimewa)

3
SHARES
26
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Foto: Dwi Estiningsih (Istimewa)
Foto: Dwi Estiningsih (Istimewa)

Jakarta-SuaraNusantara

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di ambang kehancuran. Perang saudara bisa meletus setiap saat. Bila pemerintah terus-terusan bersikap lembek pada kelompok intoleran, bukan mustahil hal itu akan terjadi.

Apapun bisa jadi masalah di negeri ini. Timnas PSSI yang kemarin sudah hebis-habisan memperjuangkan nama bangsa saja dikritik sebagai tim kafir karena dilatih oleh pelatih bule Alfred Riedl dan Boaz Salossa sebagai kapten. Kebetulan keduanya beragama Kristen.

BACAJUGA

Kata Ahli Hukum Pidana di Sidang Hasto: Tidak Ada Perintangan Ketika Perkara Masih Dalam Penyelidikan

Cara Bayar PBB Secara Online: Mudah dan Praktis Tanpa Harus ke Kantor Pajak

Sekarang, gambar pahlawan di mata uang pun dipersoalkan. Dwi Estiningsih yang disebut-sebut sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Dia dikritik netizen gara-gara mempersoalkan 5 pahlawan nasional yang gambarnya masuk di mata uang Rupiah baru.

Dwi menyebut ke-5 pahlawan nasional itu sebagai kafir. “Luar biasa negeri yang mayoritas Islam ini. Dari ratusan pahlawan terpilih 5 dari 11 adalah pahlawan kafir,” tulis Dwi di akun twitternya.

Ketika ada netizen yang mengingatkan Dwi bahwa pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia bukan hanya dari kalangan umat Islam, Dwi pun ngotot tak mau kalah dengan menjawab, “Iya sebagian kecil dari non muslim berjuang, mayoritas pengkhianat. Untung sy belajar #sejarah,” tulisnya.

Entah sejarah versi siapa yang dipelajari oleh Dwi, sebab bila bicara tentang penghianat di masa sebelum dan selama revolusi, bahkan pada masa reformasi sekarang ini, pelakunya tidak didominasi oleh satu agama atau suku saja.

Bukan hanya ‘pahlawan kafir’ yang dipersoalkan perempuan ini. Tetapi pejuang asal Aceh, Cut Meutia, yang jelas-jelas beragama Islam dan diakui kedalaman ilmu agamanya, serta sangat berjasa karena berani bertaruh nyawa untuk kemerdekaan bangsa ini, juga dipersoalkan oleh Dwi.

“Cut Meutia, ahli agama & ahli strategi. Bukan ahli agama bila tak menutup aurat #lelah,” tulisnya.

Muak dengan ‘kesombongan’ Dwi yang merasa paling benar sendiri dan mungkin merasa lebih banyak jasanya untuk bangsa ini ketimbang Cut Meutia dan para ‘pahlawan kafir’, banyak pihak akhirnya merasa tersinggung. Forum Komunikasi Anak Pejuang Republik Indonesia (Forkapri) bahkan melaporkan Dwi ke Polda Metro Jaya.

“Forkapri melaporkan Dwi Estiningsih atas twit berisi ujaran kebencian bernuansa SARA di akun Twitter-nya,” ujar Birgaldo Sinaga selaku kuasa hukum pelapor, Ahmad Zaenal Efendi dari Forkapri, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (21/12/2016).

Menurut Birgaldo, cuitan Dwi tersebut terutama kata ‘kafir’ dinilai mengandung unsur kebencian. Dwi juga dinilai tidak menghargai kebhinekaan negara Indonesia.

“Bagi kita itu jelas sebuah penghinaan karena setiap orang memiliki iman dan kepercayaan, tapi tidak serta merta dilempar ke ruang publik dan menganggap kita tidak beriman,” kata Brigaldo.

Brigaldo berharap agar polisi segera memproses hukum Dwi. Dia mengatakan tidak mengharapkan permintaan maaf dari Dwi karena menurutnya, pernyataannya itu sudah keterlaluan.

“Terlapor Dwi Estiningaih berdasar rekam jejak kita pantau adalah seorang kader PKS, pernah nyaleg di Jogja (tapi gagal) dan dia master psikologi UGM,” lanjutnya

“Kami sangat terluka, kebetulan kami keluarga pejuang. Kami lihat ini ada upaya adu domba memecah belah,” timpal Ahmad Zaenal Efendi selaku pelapor. (eka)

 

ADVERTISEMENT

BERITA Lainnya

Cindy Monica
Uncategorized

Cindy Monica Desak Pemerintah Stabilkan Harga Beras: Stok Melimpah, Harga Malah Meroket

by snc4
18 June 2025

Suaranusantara.com- Anggota Komisi IV DPR RI, Cindy Monica, menyuarakan...

Presiden RI Prabowo Subianto saat bersulang dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron
Uncategorized

Viral Prabowo dan Macron Bersulang Diduga Wine di Gala Dinner, Istana: 100 Persen Jus Apel

by Suara Nusantara
30 May 2025

Suaranusantara.com- Media sosial tengah dihebohkan beredar foto di mana...

Token listrik (dok ist)

Kabar Gembira, Pemerintah Kembali Beri Diskon Tarif Listrik 50%

25 May 2025
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo mengembalikan kok ke arah unggulan kedua asal Jepang Aya Ohori melalui rubber game pada babak final Australian Open 2024, Quaycettntre, Sydney, Australia, Minggu (16/6/2024).

Pengalaman Ester Jadi Petimbangan Gantikan Gregoria Mariska di Piala Sudirman 2025

22 April 2025
Gerbang tol Kalikangkung dilalui pemudik saat mudik Lebaran 2025 (instagram @beritainspira)

Puluhan Ruas Tol Siap Naik Tarif Tahun Ini, Ini Daftar dan Jadwalnya

16 April 2025
Redmi Note 13 Pro

Redmi Note 13 Pro 5G Turun Harga! HP Kamera 200MP dan Snapdragon Kelas Sultan

11 April 2025

POPULER MINGGU INI

Tak Panuhi Panggilan Kemnaker, SMIT Nilai Hj.Robert Tidak Hormati Lembaga Negara

1 week ago
Raden Euis Handayani (tengah) istri dari Sufmi Dasco Ahmad, ibunda dari penyanyi Dinda Ghania (instagram @yulianurdianik

Hampir Tak Pernah Tersorot Kamera Bahkan Sang Suami Jarang Unggah Kebersamaan, Inilah Sosok Raden Euis Handayani Istri Sufmi Dasco Ahmad

1 month ago
32 Anggota Dewan di Pandeglang Tak Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden

Dilantik Besok, Ini Daftar 50 Nama Anggota DPRD Pandeglang Periode 2019-2024

6 years ago
Dilantik, Ini 50 Anggota DPRD Lebak Periode 2019-2024

Dilantik, Ini 50 Anggota DPRD Lebak Periode 2019-2024

6 years ago
lirik lagu Hymne Guru

Lirik Hymne Guru, Lagu Kecintaan Terhadap Profesi Guru

1 year ago

TOPIK: PEMILU 2024

PDIP Menang Pemilu Tiga Kali Beruntun, Tapi Citra Publik Menurun?

Rekomendasi Rakernas V PDI Perjuangan: Penyalahgunaan Kekuasaan Jadi Biang Kerok Pemilu 2024 Terburuk Sepanjang Sejarah Indonesia

Ketua KPU RI di Laporkan ke DKPP; Lakukan Pelanggaran Kode Etik dengan Cara Merayu sampai Buat Asusila

Djarot Sebut PDIP Akan Layangkan Gugatan Pemilu 2024 ke PTUN

450 ASN di Laporkan ke Bawaslu Atas Dugaan Pelanggaran Netralitas Pemilu 2024

PILIHAN EDITOR

Kurangnya Komunikasi, Marinus Gea Minta Kementerian HAM Lebih Dekat ke Rakyat

Tips Bikin Foto Kreatif ala Gen Z: Biar Feed Makin Estetik dan Anti Biasa Aja!

Diwawancara 6 Pemimpin Redaksi, PSI: Anggapan Prabowo Anti Kritik Terbantahkan

Film Pinjam 100 The Movie Tayang 10 April 2025, Shannon: Kalian Semua Harus Nonton Terutama Anak Rantau

Marinus Gea Minta Pendalaman Kekurangan Gaji Anggota dan Staf DPD RI: Seharusnya Sudah Dianggarkan Tahun 2024

BERITA TERKINI

Cara Daftar Akun Cek Bansos 2025, Mudah dan Cepat Lewat HP!
Ekonomi

Cara Daftar Akun Cek Bansos 2025, Mudah dan Cepat Lewat HP!

by Suara Nusantara
20 June 2025

Suaranusantara.com - Pemerintah Indonesia terus memperbarui sistem penyaluran bantuan sosial (bansos) agar lebih transparan dan tepat sasaran....

Kemnaker, Yassierli dan Mensos, Saifullah Yusuf saat diwawancarai di kantor Kemnaker, Jakarta, Jum'at (20/6/2025). (Ilham F/Suaranusantara)

Kemnaker dan Kemensos Siap Optimalkan Balai Latihan Kerja

20 June 2025
TKD

Soal ASN Boleh WFA, DPR: Harus Dipantau dan Dievaluasi Penerapannya

20 June 2025

DPR Beri Respon Positif soal Pertemuan Prabowo Subianto dengan Vladimir Putin

20 June 2025

Prabowo Bertemu Putin di Rusia, Sepakati 4 Hal Ini

20 June 2025
Load More

Subscribe to our newsletter

Footer-Suara-Nusantara-Logo

SuaraNusantara.com menerapkan jurnalisme sesuai kaidah jurnalistik dan asas kemanusiaan agar berita disajikan tidak saja objektif dan bermakna, melainkan juga mampu membangkitkan optimisme dan perilaku positif para pembaca.

  • Disclaimer
  • Karier
  • Kode Etik
  • Info Iklan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • UU Pers

PLATFORM LAINNYA

  • marinus gea
  • storia studio
  • marinus-gea-logo
  • morege

IKUTI KAMI

© 2022 Suara Nusantara. All rights reserved.

 

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Login
  • Politik
  • Olahraga
  • Daerah
  • Nasional
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Internasional
    • Pendidikan
    • Wisata
    • Indeks

SuaraNusantara.com menerapkan jurnalisme sesuai kaidah jurnalistik dan asas kemanusiaan agar berita disajikan tidak saja objektif dan bermakna, melainkan juga mampu membangkitkan optimisme dan perilaku positif para pembaca.

©2025 SuaraNusantara.com