SuaraNusantara.com – Mother’s Daya adalah sebuah perayaan yang ditujukan untuk menghormati dan menghargai peran penting ibu dalam kehidupan kita.
Sejarah Hari Ibu berbeda-beda di berbagai negara, tetapi pada umumnya, perayaan ini dimaksudkan untuk menghormati kasih sayang, pengorbanan, dan peran ibu dalam keluarga dan masyarakat.
Asal usul Hari Ibu modern dapat ditelusuri kembali ke awal abad ke-20 di Amerika Serikat.
Pada tahun 1908, seorang wanita bernama Anna Jarvis mengusulkan ide untuk menyelenggarakan sebuah hari untuk menghormati ibu setelah ibunya meninggal.
Anna Jarvis bekerja keras untuk mengadvokasi dan mendorong pengakuan resmi untuk Hari Ibu.
Pada tanggal 10 Mei 1908, Hari Ibu pertama kali dirayakan di Grafton, West Virginia, dengan mengadakan ibadah di gereja yang dipimpin oleh Anna Jarvis untuk menghormati ibu yang telah meninggal.
Upacara ini mendapatkan perhatian nasional dan segera perayaan Hari Ibu mulai dikenal di berbagai negara bagian di Amerika Serikat.
Kemudian, Anna Jarvis terus bekerja untuk mengkampanyekan pengakuan resmi untuk Hari Ibu di tingkat nasional.
Pada tahun 1914, Presiden Woodrow Wilson menandatangani proklamasi yang menetapkan Hari Ibu sebagai hari libur nasional di Amerika Serikat yang jatuh pada hari Minggu kedua di bulan Mei.
Hari Ibu di Amerika Serikat secara resmi dirayakan sejak itu.
Sejak kemunculan Hari Ibu di Amerika Serikat, perayaan ini mulai menyebar ke negara-negara lain di dunia.
Di berbagai negara, Hari Ibu dirayakan dengan cara yang berbeda, mulai dari memberikan hadiah dan ucapan terima kasih kepada ibu, mengadakan pesta keluarga, hingga mengadakan acara khusus untuk menghormati ibu.
Hari Ibu menjadi kesempatan bagi kita semua untuk menghargai dan menghormati ibu kita, serta perempuan yang berperan sebagai figur ibu dalam kehidupan kita.
Ini adalah waktu yang tepat untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan kasih sayang kepada ibu kita, serta mengenang jasa-jasa dan pengorbanan yang telah mereka lakukan untuk keluarga kita.
Berbeda dengan Mother’s Day, masyarakat Indonesia punya tanggal pasti untuk memperingati Hari Ibu, yaitu setiap tanggal 22 Desember.
Hari Ibu diprakarsai oleh Kongres Perempuan Indonesia yang diadakan pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta. Kongres ini diadakan untuk menyamaratakan derajat perempuan dengan kaum laki-laki, terinspirasi dari semangat juang para pahlawan wanita Indonesia yang berjuang untuk kemerdekaan negara.
Kongres Perempuan Indonesia II kemudian diadakan pada tanggal 22 Desember 1938 di Bandung. Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1959, Presiden Soekarno menetapkan Hari Ibu sebagai Hari Nasional yang diperingati setiap tanggal 22 Desember, meskipun tidak menjadi hari libur nasional.
Itulah tadi peringatan Mother’s Day yang dirayakan tanggal 14 Mei 2023 di beberapa negara sekaligus perbandingannya dengan Hari Ibu di Indonesia. (Alief)
Discussion about this post